Categories: Kabar

Bertambah, Total Ada 6 Pasein Positif dan 23 Suspect Corona di Indonesia

KalbarOnline.com – Jumlah kasus infeksi corona di Indonesia bertambah dua orang lagi. Pemerintah mengumumkan dua kasus baru lagi infeksi virus corona (Covid-19) di Indonesia, Ahad (8/3/2020).

Sebelumnya sudah ada empat orang yang positif terifeksi corona (kasus 1, kasus 2, kasus 3 dan kasus 4), sehingga totalnya sampai saat ini sudah ada enam kasus infeksi corona di Indonesia.

Jubir Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, dua kasus baru infeksi virus corona terdiri dari seorang laki-laki berusia 55 tahun (kasus 5) dari hasil pelacakan kasus klaster Jakarta.

Serta satu lagi, laki-laki 36 tahun (kasus 6), merupakan kasus impor virus corona yang didapatkan bersangkutan saat bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) Diamond Princess.

“Kondisi keduanya stabil tidak membutuhkan oksigen, tidak demam, tidak batuk, tidak pilek,” kata Yurianto, Ahad (8/3/2020).

Hingga saat ini, jumlah orang yang diduga terinfeksi atau suspect virus corona Covid-19 Ahad (8/3/2020) bertambah 12 orang dibanding sehari sebelumnya menjadi 23 orang.

Saat ini petugas kesehatan terus melakukan pemeriksaan terhadap ke-23 orang itu. Menurut Yurianto, pemeriksaan ini berlangsung berkali-kali.

“Umumnya dilaksanakan seminggu, tujuh kali pemeriksaan,” ucapnya.

Banyak laporan rumah sakit di luar negeri melakukan pemeriksaan bahkan sampai delapan kali sampai menjadi positif terinfeksi virus itu. Jadi, pasien yang baru sekali dilakukan tes dan hasilnya negatif, tidak akan langsung dipulangkan.

“Karena itu, 23 suspect ini masih kami tahan di rumah sakit untuk observasi lebih lanjut,” kata Yurianto.

Keberhasilan pengendalian penyakit ini, menurut dia, adalah bagaimana memutus rantai penularan dengan mengisolasi kasus poisitf. Langkah pemerintah sekarang tidak semata melakukan protokol pengobatan penderitanya.

Sejauh ini lebih dari 54 ribu orang telah sembuh dari Covid-19 di seluruh dunia karena imunitas para pasien yang meningkat. Peningkatan ini menjadi acuan pemerintah dalam menangani orang yang terinfeksi virus corona. [rif]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Harap Pesparawi Kalbar Mampu Dulang Prestasi di Tingkat Nasional

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson secara resmi mengukuhkan pengurus Lembaga Pengembangan…

2 mins ago

Gara-gara Sabu, Remaja di Kubu Raya Nekat Curi Kabel Listrik Milik Perusahaan

KalbarOnline, KUBU RAYA - Seorang remaja berinisial RM (22 tahun), warga Kabupaten Kubu Raya, ditangkap…

3 mins ago

Soedarso Pontianak Bersiap Terapkan KRIS, Layanan Baru Pengganti Kelas BPJS Kesehatan

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Indonesia akan memulai kebijakan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) secara menyeluruh…

3 hours ago

Pedomani Amanat Pangdam XII, Dandim Putussibau Beri Arahan Jamdan ke Prajurit

KalbarOnline, Putussibau - Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Nasli  memberikan jam komandan (jamdan) kepada prajurit maupun…

8 hours ago

Program Krisan dan Gertam Cabai TP PKK Kalbar Sabet Penghargaan Tingkat Nasional

KalbarOnline, Surakarta - TP PKK Provinsi Kalimantan Barat berhasil menorehkan prestasi di tingkat nasional, di…

8 hours ago

Sutarmidji Kantongi Rekomendasi PAN Untuk Pilkada Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menerima rekomendasi resmi dari Partai Amanat Nasional…

10 hours ago