Saat si Kecil bertumbuh, Mums tidak boleh membiarkannya kekurangan vitamin B. Vitamin ini sangat penting untuk anak-anak di masa pertumbuhan karena dapat membantu meningkatkan pertumbuhan mental dan fisik mereka. Lalu, apa saja jenis vitamin B yang baik untuk anak? Cari tahu selengkapnya berikut ini.

Apa Saja Jenis Vitamin B?

Vitamin B kompleks untuk anak-anak adalah kombinasi dari 8 vitamin penting, yaitu:

– Vitamin B1 yang dikenal dengan tiamin.

– Vitamin B2 yang dikenal dengan riboflavin.

– Vitamin B3 yang dikenal dengan niacin.

– Vitamin B5 yang dikenal dengan pantothenic.

– Vitamin B6 yang dikenal dengan piridoksin.

– Vitamin B7 yang dikenal dengan biotin.

– Vitamin B9 yang dikenal dengan asam folat.

– Vitamin B12 juga dikenal dengan cobalamin.

4 Jenis Vitamin B yang Baik untuk Anak dan Manfaatnya

Vitamin adalah nutrisi penting yang harus dipenuhi. Kekurangan vitamin dapat meningkatkan risiko tubuh terserang penyakit. Pada saat yang sama, apabila vitamin tertentu dikonsumsi secara berlebihan, itu juga dapat meningkatkan efek samping yang berbahaya. Nah, ketahui beberapa jenis vitamin B yang baik untuk anak dan manfaatnya bagi pertumbuhan.

1. Vitamin B1 (Tiamin)

Vitamin B1 bertanggung jawab untuk produksi energi dalam tubuh anak. Untuk anak-anak yang sedang tumbuh, kebutuhan akan vitamin ini berkisar antara 500-900 mikrogram per hari.

Vitamin ini sangat penting untuk mengubah gula dan karbohidrat lain menjadi energi. Selain itu, vitamin B dibutuhkan tubuh untuk melindungi sistem saraf dari segala jenis kerusakan atau degenerasi. Dan yang paling penting, vitamin B diperlukan untuk menyampaikan pesan dari otak (sistem saraf) ke berbagai organ tubuh.

Vitamin B1 untuk anak-anak diperoleh dari sumber-sumber berikut:

– Kacang-kacangan.

– Biji bunga matahari.

– Ikan.

– Kacang polong.

– Kedelai panggang.

– Kacang hijau.

– Roti gandum.

Vitamin B1 sangat sensitif terhadap suhu. Jadi, ketika makanan yang mengandung vitamin B1 dimasak terlalu matang, makanan tersebut mungkin akan kehilangan kandungan vitamin ini.

2. Vitamin B6 (Pyridoxine)

Vitamin B6 adalah vitamin esensial yang bekerja secara keseluruhan untuk berbagai fungsi tubuh internal. Untuk anak-anak yang sedang dalam fase pertumbuhan, kebutuhan akan vitamin ini berkisar antara 0,5-1,0 mg per hari.

Vitamin B6 memainkan peranan penting dalam fungsi kardiovaskular dan juga sistem saraf. Selain itu, vitamin B6 juga diperlukan untuk membantu pencernaan dan pengembangan imunitas yang baik. Fungsi lain dari vitamin B6 adalah untuk membantu fungsi otak dan merupakan salah satu vitamin yang dapat mengatur suasana hati.

Vitamin B6 untuk anak-anak dapat diperoleh dari sumber-sumber berikut:

– Daging unggas.

– Daging sapi.

– Ikan.

– Biji-bijian utuh.

– Kacang dan biji-bijian.

– Pisang.

– Kentang.

Bagi anak-anak, lebih baik untuk memperoleh vitamin B6 dari sumber makanan dibanding suplemen. Pasalnya, dalam beberapa kasus, konsumsi vitamin B6 yang berlebihan dapat menyebabkan mual, sakit perut, dan masalah neurologis.

Baca juga: Mengenal Vitamin dan Mineral yang Paling Dibutuhkan Tubuh

3. Vitamin B7 (Biotin)

Anggota kelompok vitamin B kompleks yang larut dalam air ini sangat penting untuk proses metabolisme lemak dan karbohidrat. Untuk masa pertumbuhan, anak-anak membutuhkan vitamin B7 sekitar 12-40 mikrogram.

Fungsi dari vitamin B7 adalah untuk membantu menjaga anak tetap tenang dan menjaga kesehatan sistem saraf. Vitamin ini juga diperlukan untuk menjaga pertumbuhan rambut dan kuku yang sehat. Selain itu, vitamin ini terbukti bermanfaat untuk mengendalikan kadar insulin dan mencegah diabetes tipe 2.

Vitamin B7 dapat diperoleh dari sumber-sumber berikut:

– Jagung.

– Sereal terfortifikasi.

– Kuning telur.

– Alpukat.

– Brokoli.

– Kembang kol.

– Keju.

– Bayam.

– Jamur.

4. Vitamin B12 (Cobalamin)

Vitamin B12 sebenarnya sangat penting bagi anak-anak dan juga orang dewasa. Menurut dokter, kebutuhan harian untuk vitamin ini adalah sekitar 2,5 mikrogram. Vitamin B12 sangat penting untuk sintesis DNA dan dapat membantu mengatasi gejala asma pada anak serta mencegah AIDS. Vitamin ini juga dapat membantu produksi sel darah merah dan menjaga kinerja sistem saraf.

Vitamin B12 untuk anak-anak dapat diperoleh dari sumber-sumber berikut:

– Produk susu.

– Telur.

– Daging.

– Unggas.

– Kerang.

Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti anemia, lemah otot, dan pertumbuhan terhambat.

Nah, itulah beberapa vitamin B yang diperlukan oleh anak untuk perkembangannya. Untuk itu, pastikan si Kecil memperoleh semua vitamin ini ya, Mums. (AS)