Edi Ajak Generasi Milenial Cinta Alquran

Pembukaan MTQ XVIII Kota Pontianak Meriah

KalbarOnline, Pontianak – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVIII Tingkat Kota Pontianak yang digelar di Taman Alun Kapuas, menjadi sebuah momen yang istimewa. Pasalnya, penyelenggaraan MTQ yang digelar mulai 15-20 Februari 2020 tersebut digelar di panggung eks STQ XXV Tingkat Nasional yang digelar tahun 2019 lalu. Sedangkan mimbar tilawah, juga menggunakan mimbar yang sama saat penyelenggaraan STQ Nasional lalu, di mimbar berdesain tanjak yang berada di pinggir Sungai Kapuas.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berharap MTQ XXVIII Kota Pontianak tahun ini lebih meriah dari tahun sebelumnya. Terlebih, panitia juga menggelar pameran yang mengundang minat masyarakat berkunjung ke lokasi MTQ.

Baca Juga :  Wali Kota Sebut Kader PKK Berperan Bantu Tangani Pandemi

“Mudah-mudahan momen MTQ XXVIII Tingkat Kota Pontianak ini bisa memberikan nilai tambah bagi generasi milenial untuk cinta terhadap Alquran dan nilai-nilai universal Islami bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya saat membuka MTQ XXVIII tingkat Kota Pontianak di depan Taman Alun Kapuas, Sabtu (15/2/2020).

Melalui MTQ XXVIII Tingkat Kota Pontianak ini pula, diharapkan mampu mencetak para qori dan qoriah yang nantinya akan mewakili Kota Pontianak untuk MTQ Tingkat Provinsi Kalbar, dan terus mengukir prestasi untuk mewakili Kalbar di tingkat nasional bahkan internasional. Edi mengatakan, MTQ ini tidak hanya semata menjadi kegiatan rutin dua tahunan atau sekadar mencari juara, namun lebih dari itu, melalui pelaksanaan MTQ ini nilai-nilai universal yang terkandung dalam Alquran ini bisa dijadikan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Juga :  Ratusan Karyawan Anak Perusahaan PLN ‘Geruduk’ Kantor Dewan Kalbar

“Apalagi kemajuan teknologi yang tak terbendung, tantangan yang  dihadapi sebagai masyarakat, bangsa dan negara kian dinamis dan semakin besar,” katanya.

Oleh sebab itu, lanjut dia, momentum MTQ ini harus dimaknai bagaimana Islam dan Alquran sebagai rahmatan lilalamin, sebagai wujud diri bisa mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga Kota Pontianak menjadi kota yang makmur, damai, adil dan sejahtera.

“Saya yakin kalau isi kandungan dari Alquran bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari akan membuat hidup kita lebih nyaman di dunia ini,” ungkapnya.

MTQ XXVIII Tingkat Kota Pontianak ini diikuti oleh 249 peserta yang mewakili enam kecamatan se-Kota Pontianak. Digelar di depan Taman Alun Kapuas mulai tanggal 15 hingga 20 Februari 2020. (my/prokopim)

Comment