Categories: Ketapang

Terima Mandat Relawan, Pasangan Yasir Anshari-Budi Mateus Siap Maju Jalur Perseorangan

KalbarOnline, Ketapang – Tim relawan Kami Relawan Yasir Budi (Karyb) menyerahkan mandat dukungan kepada pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ketapang tahun 2020 mendatang, Yasir Anshari-Budi Mateus. Tercatat sebanyak 50.722 dukungan relawan yang diserahkan Karyb diterima langsung oleh Yasir Anshari-Budi Mateus di kediamannya di Balai Kyai Mangku Negeri, Jumat (14/2/2020) malam.

Koordinator Karyb, Muhammad Riza mengatakan, dukungan yang diperoleh pihaknya untuk pasangan Yasir Anshari dan Budi Mateus tersebut telah dihimpun oleh relawan yang tersebar di berbagai wilayah kabupaten Ketapang sejak tiga bulan terakhir.

“Alhamdulillah, sampai saat ini telah tercatat 50.722 dukungan dari masyarakat yang menyerahkan KTP. Dan ini semua dukungan real yang tersebar di 20 kecamatan yang ada di Ketapang,” katanya, Jumat (14/2/2020).

Sementara itu, Yasir Anshari mengaku terkejut dengan kinerja tim relawan Karyb militan mencari dukungan dengan waktu dan biaya yang minim. Dalam kesempatan itu juga ia mendeklarasikan diri untuk siap mengikuti kontestasi politik lima tahunan di Ketapang bersama mantan Ketua DPRD Ketapang, Budi Mateus.

“Ini luar biasa, karena dengan waktu yang dan dana yang minim bisa terkumpul dukungan cukup banyak. Jadi perlu saya sampaikan kalau saya menyatakan siap ikut bertanding dan ini bukan main-main. Ini amanah rakyat sudah kami ambil,” katanya.

Mantan Ketua DPD Partai Golkar Ketapang itu juga menyebut kalau dirinya bersama dengan Budi Mateus diisukan sebagai antek-antek dari kelompok tertentu yang hanya dipasang atau tidak serius mengikuti Pilkada. Ia menegaskan kalau semua itu merupakan fitnah, dirinya meyakinkan relawan untuk tetap semangat dan mengawal suara dukungan hingga hari pendaftaran di KPU.

“Kita diisukan antek-antek, tidak serius dan lain lain. Hari ini saya deklarasikan kita siap bertarung dengan panglima perang kita Pak Budi Mateus. Kita lawan yang ingin menjegal kita,” ungkapnya.

Diketahui, KPU Ketapang telah menetapkan ambang batas syarat minimal dukungan dan sebaran untuk persyaratan paslon perseorangan adalah sejumlah 31.793 pemilih atau 8,5 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) terakhir yang harus tersebar lebih dari 50 persen jumlah Kecamatan di Kabupaten Ketapang. Atau paling sedikitnya di 11 Kecamatan dari total 20 Kecamatan yang ada di Ketapang.

Sedangkan untuk batas penyerahan berkas dukungan bagi paslon perseorangan akan dimulai pada 19 hingga 23 februari 2020. Kemudian pasangan tersebut mengikuti tahapan verifikasi faktual yang dilaksanakan KPU. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Rokidi Duduki Jabatan Penting di Kepengurusan LPTQ Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi menduduki jabatan penting di kepengurusan Lembaga Pengembangan…

58 mins ago

Pj Gubernur Harisson Harapkan HMI Kuat Secara Intelektual dan Mandiri Secara Finansial

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…

15 hours ago

Kodim Putussibau Razia Pemain Layangan di Wilayah Putussibau Kota

KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…

17 hours ago

Jadi Tuan Rumah, Polda Kalbar Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Kejuaraan Proliga Volley 2024

KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…

17 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Kejurnas Angkat Besi di GOR Pangsuma Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…

17 hours ago

Harisson Lantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar Periode 2024 – 2029

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…

18 hours ago