Pontianak Matangkan Pelaksanaan MTQ ke-XXVIII

KalbarOnline, Pontianak – Semakin dekatnya waktu pelaksanaan MTQ ke XXVIII tingkat Kota Pontianak, panitia pelaksana pun mematangkan persiapan. Pembahasan setiap bidang tampak dibicarakan dalam rapat panitia di ruang rapat Wali Kota Pontianak, Jumat (31/1/2020).

Rencananya Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVIII tingkat Kota Pontianak akan digelar pada 15 – 22 Februari 2020 di Taman Alun Kapuas dan beberapa tempat di lingkungan kantor Walikota Pontianak.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat Setda Kota Pontianak, Yaya Maulidia menuturkan pelaksanaan rapat ini merupakan persiapan awal untuk pelaksanaan MTQ Ke XXVIII di Kota Pontianak.

Baca Juga :  Tingkatkan Konsumsi Ikan, Forikan Pontianak Gelar Lomba Masak Berbahan Dasar Ikan

“Terkait dengan persiapan acara pembukaan maupun Pawai Ta’aruf perlu diperoleh informasinya supaya ada gambaran apa saja yang direncanakan oleh masing-masing seksi acara,” ujarnya.

Rapat koordinasi itu fokus membahas persiapan pembukaan yang diikuti oleh Pengurus LPTQ Kota Pontianak, Panitia pelaksana dan Organisasi Perangkat Daerah.

“Nanti semua akan kita rekap supaya bisa di informasikan kepada seluruh panitia agar semuanya mengetahui secara detail untuk penyelenggaraan kegiatan ini,” kata Yaya saat memimpin rapat.

Baca Juga :  Tindaklanjuti Rekomendasi LKPJ Wali Kota 2020

Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Kota Pontianak, H. Aswani Sjamhoedi mengatakan, dengan waktu yang sangat singkat menjelang pelaksanaan MTQ ke XXVIII tingkat Kota Pontianak ini diperlukan persiapan yang matang.

“Ini baru rapat persiapan, nanti ada rapat-rapat lanjutan kita berharap dengan waktu yang singkat ini bisa dipersiapkan agar pelaksanaan nya bisa semarak dan sukses,” ucapnya.

Agar berjalan dengan sukses, seluruh cabang lomba yang akan dipertandingkan pada pagelaran MTQ ke XXVIII juga sudah dipersiapkan dengan matang.

“Panitia sudah beberapa kali mengadakan pertemuan mudah-mudahan untuk lomba kita harapkan berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (Jim/Prokopim)

Comment