Categories: Ketapang

Tak Patuh Aturan, 261 PNS di Ketapang Terjaring Operasi Zebra Kapuas 2019

KalbarOnline, Ketapang – Sebanyak 2125 pengendara sepeda motor dan mobil di Kota Ketapang tercatat sebagai pelanggar aturan berlalu lintas. Mereka terjaring dalam Operasi Zebra Kapuas 2019 telah dilaksanakan oleh Satlantas Polres Ketapang sejak 14 hari lalu dan berakhir pada Selasa (5/11/2019).

Kasat Lantas Polres Ketapang AKP Aditya Octorio Putra, S.IK mengatakan dari jumlah total pelanggar tersebut didominasi oleh pengendara sepeda motor dengan jumlah sebanyak 1815 pelanggar dan mobil 310 pelanggar yang telah dilakukan tindakan penilangan.

“Untuk pelaku pelanggar lalu lintas sendiri rata rata dengan rentang usia mulai dari 16 sampai dengan 35 tahun ke atas,” ujarnya.

AKP Aditya menyebut, yang tercatat paling banyak melakukan pelanggaran lalu lintas saat Operasi Zebra Kapuas 2019 ialah pekerja swasta, pelajar dan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Kalau dari profesi yang kita lakukan tindakan tilang yakni, ada 1.273 pekerja swasta, 416 pelajar, 261 PNS, 112 Pegawai BUMN dan 63 pengangguran,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan, hasil evaluasi dari kegiatan gakkum yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa masyarakat ketapang masih belum tertib dalam berlalu lintas di jalan raya. Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Ketapang agar dapat mematuhi aturan dalam beraktivitas berekendara, baik roda dua dan roda empat.

“Kelengkapan berkendara ini sangat penting untuk menimalisir cidera parah saat terjadi kecelakaan di jalan. Jadi biasakanlah untuk selalu mematuhi aturan berlalu lintas,” tandasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

2 mins ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

4 mins ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

5 mins ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

21 mins ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

5 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

16 hours ago