KalbarOnline, Sekadau – Sebanyak 68 dari 87 desa di Kabupaten Sekadau melaksanakan pemilihan kepala desa serentak, Kamis (3/10/2019).

Salah satu dari 68 desa yang melaksanakan pemilihan kepala desa itu adalah Desa Teluk Kebau, Kecamatan Nanga Mahap. Di desa ini pilkades diikuti oleh 5 (lima) calon. Setelah melewati dinamika demokrasi dari berbagai tahapan akhirnya pilkades di desa yang dilintasi Sungai Sekadau ini membuahkan hasil.

Dari 5 (lima) calon yang berkompetisi, Nana Arianto berhasil menyisihkan empat calon kades lainnya. Sehingga ia dinyatakan terpilih sebagai Kepala Desa Teluk Kebau periode 2019-2025 dalam pilkades serentak tahun 2019 di Kabupaten Sekadau ini.

“Saya haturkan terimakasih kepada seluruh warga Desa Teluk Kebau yang telah datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya pada hari ini Kamis 3 Oktober 2019,” tulis Nana dalam akun Facebooknya usai pemilihan, Kamis (3/10/2019) sore.

Diketahui bahwa Nana Arianto merupakan seorang pria kelahiran, 14 November 1988, merupakan Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Tanjungpura Pontianak, angkatan 2010. Di FISIP Untan, ia juga aktif berorganisasi, seperti pernah menjabat sebagai Ketua HMJ, Pengurus Forum Komunikasi Mahasiswa Kabupaten Sekadau (FOKMAS) dan juga merupakan salah satu kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pontianak.

Selain itu, Nana Arianto juga dikenal sebagai seorang Jurnalis di Harian Suara Pemred (SP). Pada pilkades 2019 ini, Nana Arianto membawa Visi : mewujudkan masyarakat yang unggul, cerdas dan berdaya saing, dengan Misi : Meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat, mengembangkan minat dan bakat pemuda desa, pengembangan sektor perkebunan dan perternakan, mewujudkan terbentuknya badan usaha milik desa (BUMDES), transparansi dalam pemerintah desa, mewujudkan desa digital, pemerataan pembangunan infrastruktur desa dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

Berikut daftar nama-nama calon kepala desa terpilih pada pilkades serentak tahun 2019 se-Kecamatan Nanga Mahap.

1. Saherman (Desa Nanga Mahap)

2. Salim (Desa Batu Pahat)

3. Stefanus Grigorius (Desa Lembah Beringin)

4. Nana Arianto (Desa Teluk Kebau)

5. Albetus Kusuma (Desa Landau Apin)

6. Edi Suryadi (Desa Tembaga)

7. Syahbandi (Desa Tamang)

8. Aleksander (Desa Cenayan)

9. Jasmanto (Desa Landau Kumpai)

10. Rudi Hartono A (Desa Nanga Suri)

11. Kornelis Ako (Desa Sebabas)