Categories: Kubu Raya

Bupati Muda Tergetkan Kubu Raya Miliki 15 Desa Mandiri Tahun 2020

KalbarOnline, Kubu Raya – Bupati Kabupaten Kubu Raya, Muda Mahendrawan menargetkan RKPDes menjadi APBDes rangkum pada 31 Desember mendatang. Hal tersebut dikatakannya saat menghadiri Rapat Kerja Kepala Desa se-Kabupaten Kubu Raya di Gardenia, Sungai Raya, Senin (10/9/2019).

“Dengan adanya kelompok Pokja percepatan Dana Desa maka untuk tahun 2020 mendatang. APBDes sudah harus kita kejar targetnya, melalui Raker inilah kita targetkan penyempurnaan-penyempurnaan dimana masih ada yang belum menyelesaikan RPJMDes. Sehingga awal tahun 2020 tahun anggaran sudah bisa dimulai,” ujarnya usai membuka Raker Kades se-Kabupaten Kubu Raya.

Menurut orang nomor wahid di Kubu Raya ini, dengan penyelesaian memakai target maka tidak ada desa yang terlambat untuk memulai APBDes. Dirinya berkenyakinan dengan cara seperti ini percepatan-percepatan realisasi lebih mudah untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan.

“Kedua, kita sudah menjalankan sistem implementasi terhadap sistem pengelolaan uang desa dengan transaksi non-tunai yang terhubung langsung dengan Bank dengan cara aplikasi Cash Management Sistem (CMS),” terangnya.

Muda menilai aplikasi CMS yang telah diterapkan di 28 desa sangat luar biasa hasilnya karena telah berhasil melindungi serta membangun transparansi dan akutabilitas.

“Dan energi tidak banyak terbuang yang pada akhirnya dapat menjamin segala sesuatunya menjadi maksimal, realisasinya tepat. Nah, kita minta kesemua desa per-Desember nanti mengadakan MoU dari 123 desa yang ada dengan bank daerah dan di tahun 2020 seluruh desa di Kubu Raya dapat mengelola dana desa dengan non-tunai melalui CMS,” terangnya.

Dia menyatakan anggaran senilai Rp 230 Milyar untuk Dana Desa dengan Alokasi Dana Desa akan maksimal untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi serta dapat mengejar perubahan status desa menjadi desa mandiri.

“Contoh di tahun 2020, target kita 15 desa. Sesuai dengan skoring yang kita lakukan di tahun 2021 kita targetkan penambahan hingga 20 desa hingga seterusnya. Dan ini sesuai dengan arahan Bapak Gubernur serta sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” jelasnya. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

10 mins ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

11 mins ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

1 hour ago

Polisi Ciduk Remaja di Kubu Raya, Lakukan Asusila kepada Anak Bawah Umur

KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang remaja berinisial IK (19 tahun), warga Kabupaten Kubu Raya, diciduk…

1 hour ago

Masyarakat Dayak Kayaan Sampaikan Terima Kasih ke Bupati Sis

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan beserta rombongan menghadiri acara penutupan Gawai Dayak…

1 hour ago

TPAKD Pontianak Targetkan Indeks Inklusi Keuangan 90 Persen di Akhir 2024

KalbarOnline, Pontianak – Inklusi keuangan di Kota Pontianak menjadi misi penting bagi Tim Percepatan Akses…

2 hours ago