Categories: Ketapang

Harapan Masyarakat Terhadap 45 Dewan Ketapang yang Baru

KalbarOnline, Ketapang – Sebanyak 45 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ketapang periode 2019-2024 resmi dilantik, Senin (9/9/2019) sore. Berbagai harapan masyarakat bermunculan terhadap 45 anggota DPRD Ketapang yang baru agar mampu bekerja maksimal dan mengutamakan kepentingan masyarakat luas.

Tokoh masyarakat pedalaman, Datok Laway mengucapkan selamat atas terpilihnya 45 anggota DPRD Ketapang. Laway berharap 45 dewan yang baru dapat amanah dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai perwakilan rakyat Ketapang.

“Karena mereka semua disumpah sesuai keyakinan agama masing-masing, tentunya sumpah itu harus dipegang dalam menjalankan tugas dan fungsinya selama menjabat,” ujarnya.

Dewan terpilih, tegas dia, harus benar-benar dapat menjalankan fungsinya baik sebagai legislasi mengenai pembentukan peraturan daerah, anggaran serta pengawasan dalam mengontrol kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda).

“Tiga fungsi ini harus benar dilakukan, jangan cuma sekedar mengesahkan anggaran, pembentukan Perda berkaitan dengan kepentingan masyarakat dan peningkatan PAD harus ada serta tidak kalah penting pengawasan dan kontrol terhadap kebijakan Pemda harus yang dinilai salah harus disuarakan,” tegasnya.

Ia berharap, ke depannya pembangunan infrastruktur dapat semakin merata dan kualitas pembangunan terjamin agar aktivitas perkekonomian masyarakat khususnya pedalaman dapat terbantu dengan adanya pembangunan-pembangunan akses jalan.

Sementara warga Ketapang lainnya yakni Sudarto berharap kepada 45 anggota DPRD yang baru dapat memberikan kontribusi nyata bagi Kabupaten Ketapang, baik melalui peraturan daerah yang pro kepentingan masyarakat maupun pembangunan yang terfokus.

“Tentu selama sudah ada Perda yang dibuat, termasuk pembangunan, namun tentu kita semua berharap akan banyak lagi Perda inisiatif DPRD yang berkaitan dan untuk masyarakat,” ungkapnya.

Termasuk, lanjutnya, dalam bidang pembangunan, lantaran DPRD memiliki fungsi dalam penganggaran dan pengawasan tentunya fungsi ini harus semakin diseriusi agar anggaran yang ada dapat benar-benar untuk pembangunan yang terfokus dan berprioritas.

“Harapan kita ingin Ketapang seperti kota Pontianak ada pembangunan terfokus yang benar-benar bisa menjadi ikon kota dan bermanfaat bagi masyarakat seperti waterfront, tentunya itu bisa terwujud dengan sinergitas antara eksekusif dan yudikatif, kita berharap waktu 5 tahun benar-benar bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat,” harapnya.

Selain itu, ia juga meminta 45 anggota DPRD untuk tidak sungkan atau takut dalam mengkritisi kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah Daerah (Pemda) selama kebijakan tidak pro rakyat atau tidak bermanfaat.

“Karena di 5 tahun belakangan sangat jarang anggota dewan berbicara atau mengkritiki Pemda di media, jikapun ada itu hanya beberapa orang saja, padahal semua anggota dewan memiliki kesempatan untuk menyampaikan pendapat atau kritik atas sesuatu yang dinilai salah dan masyarakat ingin melihat suara anggota dewan tentunya melalui media massa, tapi tentunya kritik yang disampaikan harus membangun,” tukasnya. (Teo)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

1 hour ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

2 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

2 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

2 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Kecamatan Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…

2 hours ago

Lewat PGD 2024, Harisson Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Dayak

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak (PGD) Kalimantan Barat ke-XXXVIII Tahun 2024 di Rumah Radakng…

2 hours ago