Sambut BKSN 2019, Paroki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau Gelar Karnaval

KalbarOnline, Sekadau – Dalam rangka menyambut Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) 2019, Paroki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau menggelar karnaval dengan mengusung tema ‘Mewartakan Kabar Baik di Tengah Krisis Lingkungan Hidup’, Minggu (1/8/2019).

Karnaval BKSN 2019 Sekadau ini dimulai dari simpang 3 tugu bundaran Kantor Bupati Sekadau menuju Gereja Katolik Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau di komplek Pemkab Sekadau.

Turut hadir dalam karnaval tersebut Pastor Paroki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau, Pastor Agustinus Rian, Pr, Ketua DPP Paroki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau, Herno Yakobus Ketua Wkri Paroki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau, Maria Rais, seluruh Pemimpin Umat Katolik Separoki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau perwakilan Polres Sekadau, seluruh Ketua OMK se-Paroki Santo Petrus Rasul Monumental Sekadau, sejumlah Kepala Desa dan para tamu undangan lainnya.

Guna menyemarakan karnaval, panitia turut melakukan penilaian dan menyiapkan beberapa hadiah dan trofi untuk para juara karnaval yang akan diumumkan dan dibagikan pada 29 September 2019 mendatang tepat pada saat misa penutupan BKSN tahun 2019 di gereja katolik paroki santo petrus rasul monumental Sekadau.

Selain karnaval, pada BKSN tahun 2019 ini, paroki santo petrus rasul monumental juga menggelar perlombaan paduan suara, baca kitab suci, teka teki silang pengetahuan rohani, mazmur yang dilombakan selama bulan September tahun 2019 bertempat di aula paroki monumental Sekadau tepatnya di Simpang 4 Kayu Lapis, Desa Gonis Tekam.

Berdasarkan informasi yang diterima, pada saat penutupan BKSN 2019 pada 29 September 2019 nanti akan dilaksanakan berbagai lomba rakyat seperti panjat pinang, makan kerupuk dan tarik tambang serta berbagai lomba lainnya.

Karnaval yang berlangsung aman dan tertib itu dilanjutkan dengan misa pembukaan BKSN tahun 2019 di gereja katolik paroki santo petrus rasul monumental Sekadau oleh pastor paroki dan diikuti oleh seluruh peserta karnaval dan umat katolik. (Mus)