KalbarOnline, Sanggau – Sejumlah rangkaian kegiatan tahunan yaitu Gawai Dayak tingkat kabupaten resmi dimulai. Sebelum pembukaan serangkaian acara kegiatan gawai, Ritual Munjong menjadi salah satu khas Tayan Hilir untuk menyambut pekan gawai tersebut, Sabtu (6/7/2019).
Tujuan dari Ritual Munjong ini untuk meminta izin dipedagi Akek Macant Nyawi dan memanggil semangat padi di salah satu bekas ladang milik warga Kabupaten Sanggau di Desa Sebara itu.
Rangkaian kegiatan ritual tersebut dilakukan di dua tempat berbeda secara berurutan dengan sejumlah persiapan sesembahan untuk meminta doa keselamatan kepada jubata terhadap pelaksanaan kegiatan gawai dayak Nosu Minu Podi.
Sebagai tokoh adat tertua masyarakat adat Dayak Kabupaten Sanggau, Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sanggau yang juga sebagai Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot turut serta dalam rangkaian kegiatan ritual adat khas masyarakat adat dayak tersebut.
“Ini merupakan kegiatan baik dan harus dilestarikan agar anak cucu kita kelak bisa mengimplementasikannya di masa mendatang agar tidak hilang ditelan jaman,” ujar Yohanes Ontot saat mengikuti ritual.
Ia menambahkan, dengan dimulainya rangkaian acara pomang di pedagi dan memanggil semangat padi diharapkan acara kegiatan Gawai Dayak Kabupaten Sanggau 2019 bisa berjalan dengan lancar, aman serta memperoleh berkah dan hasil melimpah di tahun yang akan datang. (WWP)
KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…
KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…
KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…
KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…
KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…
KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…
Leave a Comment