Categories: Pontianak

Jelang Sidang Putusan MK, Para Tokoh Kalbar Imbau Masyarakat Jaga Kondusifitas

Sidang Putusan Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi

KalbarOnline, Pontianak – Jelang sidang putusan sengketa Pilpres di Mahkamah Kontitusi yang berdasarkan rencana akan dilaksanakan pada Kamis (27/6/2019) mulai pukul 12.30 WIB, sejumlah tokoh di Kalbar menyerukan kepada seluruh masyarakat Kalbar agar bersama-sama menjaga keamanan dan kondusifitas.

Imbauan pertama datang dari Sultan IX Kesultanan Pontianak, Syarif Mahmud (Melvin) Alkadrie. Ia mengimbau agar masyarakat Kalbar, Pontianak khususnya untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kesejukan.

“Saya mengimbau masyarakat Kalbar dan Pontianak khususnya untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kesejukan, apapun hasil dari pada putusan MK itu kita harus menerima siapapun presiden dan wakil presidennya. Kita harus bersama-sama mendukung jalannya pemerintahan Indonesia,” imbaunya.

Senada dengan Sultan Melvin, Jakius Sinyor selaku Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Barat juga mengimbau agar seluruh masyarakat Kalbar untuk menerima apapun hasil yang diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi.

“Kita serahkan putusan tersebut sesuai aturan. Kita wajib menjaga kondusifitas di wilayah kita,” ucapnya.

Ketua Kerukunan Masyarakat Batak (Kerabat) Kalimantan Barat, Rihat Nasir Silalahi juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan serta keharmonisan di Kalbar.

“Wajib kita jaga. Jelang putusan sidang sengketa Pilpres ini, masyarakat patut bersama-sama untuk menjaga keamanan di Kalbar sehingga kedamaian di Kalbar tetap terjaga,” tukasnya.

Sementara Ketua Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW KKSS) Kalimantan Barat, H. Burhan juga menuturkan hal yang sama. Dirinya meminta seluruh masyarakat Kalbar dan empat etnis yang tergabung dalam KKSS untuk bersama-sama menjaga keamanan di Kalbar.

“Kita wajib mematuhi apapun putusan dari Mahkamah Kontitusi. Apapun putusannya nanti, kita wajib menerima dengan lapang dada. Saya harap seluruh masyarakat bisa bersama-sama menjaga kondusifitas di Kalbar,” ajaknya.

Demikian halnya dengan Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono. Dirinya meminta agar masyarakat bersama-sama menjaga kondusifitas bersama. Kapolda mengaku, jika terjadi hal-hal negatif yang dimanfaatkan oleh pihak tak bertanggungjawab, pihaknya TNI-Polri bersama komponen masyarakat sudah melakukan pemetaan sebagai bentuk deteksi dini.

“Kondusifitas ini wajib kita jaga bersama-sama. Kami TNI-Polri diberikan kewenangan untuk mengelola keamanan. Tapi masyarakat pun wajib mendukung, agar keamanan kita tetap terjaga karena keamanan itu, kebutuhan kita semua,” pungkasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Hardiknas Jadi Momentum Siapkan Generasi Emas

KalbarOnline, Pontianak - Berbagai kegiatan dihelat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat dalam rangka…

23 mins ago

PWI Jajaki Kerja Sama dengan Mendagri, Sosialisasikan Pilkada Damai

KalbarOnline, Jakarta - Pengurus PWI Pusat melakukan audiensi dengan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, di…

27 mins ago

Pemkab Ketapang Selenggarakan Upacara Peringatan Hardiknas 2024

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang yang diwakili Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Heryandi memimpin…

55 mins ago

Dukung Perubahan Status Supadio, Harisson Ungkap Beberapa Alasan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan…

10 hours ago

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

13 hours ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

14 hours ago