Categories: Sekadau

Kapal Kemanusiaan Kalbar Bedah Rumah Kaum Dhuafa di Sungai Ringin Sekadau

KalbarOnline, Sekadau – Tim Kapal Kemanusiaan 03 Kalimantan Barat dari Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) melakukan kegiatan kemanusiaan berupa bedah rumah bagi kaum dhuafa. Pada kegiatan amal kali ini, Tim Kapal Kemanusiaan 03 Kalbar memilih rumah milik Murni yang merupakan warga Dusun Kapuas, Desa Sungai Ringin, Kecamatan Sekadau Hilir.

Rumah Murni yang kondisi sebelumnya memprihatinkan, kini menjadi rumah yang layak huni dengan konstruksi semi permanen setelah dua minggu dilakukan pembangunan oleh tim Kapal Kemanusiaan AMCF Kalbar. Rasa haru bahkan tangis pun tak mampu dibendung oleh perempuan lanjut usia yang kini hidup menjanda itu.

“Rumah nenek awalnya hanya dinding kayu, atapnya juga bocor,” ujar Murni.

Murni mengaku bersyukur mendapat bantuan bedah rumah ini. Ia mendoakan agar bantuan yang diterimanya itu menjadi Ridho Allah.

“Senang Alhamdulillah. Terima kasih banyak atas bantuan yang diberikan untuk membangun rumah nenek,” pungkasnya.

Sementara Koordinator Regional Administrator Kapal Kemanusiaan 03 Kalimantan Barat, Fadil Mahdi mengatakan bahwa bedah rumah yang dilakukan pihaknya itu memakan waktu 15 hari pengerjaan.

“Untuk ukuran rumah yakni 6×4 meter untuk satu keluarga dan penerima manfaat harus berasal dari kaum dhuafa. Jadi, sebelumnya kami lakukan survei terlebih dulu, lakukan cek. Hal ini dimaksudkan agar bantuan yang diberikan tepat sasaran. Apakah memang layak menerima bantuan atau tidak,” tuturnya.

Setelah melakukan serangkaian survei, pihaknya kemudian mengajukan bantuan kepada donatur hingga akhirnya pembangunan untuk bedah rumah tersebut bisa dilakukan. Fadil menjelaskan, pengerjaan bedah rumah itu dilakukan secara swadaya dari pihaknya dan dibantu oleh masyarakat setempat.

“Selama 14-15 hari rumah ini dikerjakan dengan konstruksi bangunan semi permanen. Namun, Insya Allah bermanfaat bagi penerima,” tukasnya.

Selain itu, ia juga berujar, bahwa program yang dilakukan pihaknya meliputi tiga bidang di antaranya bidang kesehatan berupa pembagian kursi roda untuk difabel, sunatan massal serta pengobatan gratis. Kemudian bidang sarana dan prasarana fisik berupa bedah rumah.

Kemudian bidang sosial kemanusiaan yakni berupa pembagian sembako. Selain bidang-bidang tersebut, program keagamaan menjadi bidang utama yang dilakukan pihaknya.

“Untuk pengobatan gratis itu diikuti 307 pasien, 59 pasien sunatan massal dan enam kursi roda dibagikan kepada difabel,” tandasnya. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

49 mins ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

11 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

11 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

11 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

12 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

16 hours ago