KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji bersama istri dan kedua putrinya mendatangi TPS 009 Kelurahan Sungai Beliung, untuk menyalurkan hak pilihnya alias mencoblos pada Pemilu serentak 2019, Rabu (17/4/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.

Mengenakan kemeja biru, Sutarmidji bersama istri dan dua orang putrinya berjalan kaki dari kediamannya menuju TPS (Tempat Pemungutan Suara).

Sejak pukul 07.30 WIB, TPS 009 tempat di mana Sutarmidji terdaftar sebagai pemilih, sudah tampak ramai didatangi warga untuk berpartisipasi memilih wakil rakyat sekaligus pemimpin Indonesia 5 tahun ke depan.

Setibanya di TPS, orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura itu langsung mendaftar dan menerima 5 kertas suara dan langsung masuk ke bilik suara disusul istri dan kedua putrinya.

Usai mencoblos, ia sengaja memasukkan jari telunjuk, jempol dan kelingking ke dalam wadah tinta.

“Selesai kewajiban mencoblos sebagai warga negara yang baik hari ini dan sudah menggunakan hak pilih saya,” ujarnya kepada wartawan.

Terkait isu akan ada dapur umum dan sebagainya, diakui Midji Pemilu kali ini hanya heboh di media sosial saja sementara kenyataan berjalan aman dan lancar.

“Di medsos saja hebohnya isu akan ada dapur umum dan lainnya. Tapi kenyataan lancar, masyarakat tenang-tenang saja,” ujarnya.

Mantan Wali Kota Pontianak ini memprediksi Kalbar menjadi salah satu kawasan dengan jumlah pemilih mencapai 75 persen.

“Perkiraan saya jumlah partisipasi kita lebih dari 75 persen,” tuturnya.

Berkenaan dengan keamanan, Midji menjelaskan bahwa di Kalbar sejauh ini terpantau aman dan ia berharap masyarakat dapat terus menjaga situasi kondusif hingga hasil suara diumumkan dan ditetapkan oleh KPU.

“Kalbar Insya Allah aman dan tentu kita harus tetap menjaga situasi seperti ini hingga penetapan,” tegasnya.

Dirinya juga meminta agar semua pihak menerima dengan lapang dada apapun hasil akhir pada Pemilu 2019 ini.

“Kita meyakini semua usaha sudah dilaksanakan dan siapapun nanti yang terpilih maka harus menjalankan visi misi yang dijanjikan. Termasuk mereka yang terpilih sebagai anggota DPD, DPR, DPRD, mereka wakil rakyat yang telah terpilih sehingga seluruh program yang direncanakan harus dilaksanakan,” tukasnya.

Dirinya juga meminta masyarakat bersabar dan tak terpengaruh dengan pemilihan cepat. Sebab kata dia, hasil yang paling valid adalah berdasarkan pleno dari KPU.

“Apapun hasilnya yang paling benar setelah penetapan pleno KPU, kita tunggu hasil akhirnya nanti,” pungkasnya.

Sementara itu di tempat yang berbeda, Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan bersama sang istri yang juga merupakan Bupati Mempawah, Erlina Ria Norsan turut menggunakan hak pilihnya di TPS 008, Jalan Raden Soejarwo, Kelurahan terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah pada pukul 08.00 WIB. (Fai)