Categories: Sekadau

Diamuk si Jago Merah, Rumah Dua Saudara Yatim Piatu di Setuntung Rata Dengan Tanah

KalbarOnline, Sekadau – Niko Demus (31) dan Rion (25) warga Dusun Setuntung, Desa Setuntung, Kecamatan Belitang, Kabupaten Sekadau hanya bisa pasrah dengan nasib yang dialaminya.

Pasalnya rumah yang ditempati dua saudara yatim piatu ini rata dengan tanah setelah diamuk si jago merah, Minggu (24/2/2019) siang. Api pun dengan cepat membesar lantaran bangunan rumah tersebut didominasi material berbahan kayu.

Kadus Setuntung, Murjani turut membenarkan peristiwa tersebut. Ia menuturkan bahwa saat kejadian, Niko dan Rion sedang pergi ke kebun. Pada waktu kejadian, dikatakan dia, warga setempat tengah menjalankan aktivitas dan tak menyadari kejadian tersebut.

“Warga sekitar pada saat itu juga ada yang pergi ke kebun dan ke gereja. Sementara warga yang muslim juga tengah menjalankan ibadah di masjid,” ujarnya.

Sementara Pj Kades Setuntung, Idris saat dikonfirmasi turut membenarkan peristiwa yang dialami oleh warganya itu.

“Warga yang mengalami musibah kebakaran itu atas nama Niko Demus yang tinggal bersama saudaranya yaitu Rion yang mana pada saat kejadian keduanya sedang pergi ke kebun dan mereka merupakan yatim piatu,” tukasnya.

Akibat peristiwa tersebut, kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta. Sertifikat tanah dan barang berharga lainnya juga hangus terbakar.

“Untuk penyebab kebakaran, masih ditangani oleh pihak Polsek Belitang,” ucapnya.

Peristiwa ini, lanjut dia, juga telah dilaporkan ke BPBD Sekadau sebagai bahan laporan untuk ditindaklanjuti.

“Saat ini keduanya tinggal sementara di rumah keluarga,” tandasnya. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

2 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

2 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

2 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

2 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

7 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

18 hours ago