Pesawat Lion Air JT-714 Tergelincir di Bandara Internasional Supadio Pontianak

Seluruh Penumpang dan Kru Pesawat Dinyatakan Selamat

KalbarOnline, Kubu Raya – Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-714 rute Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK) tujuan Bandar Udara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat (PNK) tergelincir sehingga keluar landas pacu (over run) sesaat setelah mendarat di Pontianak sekitar pukul 15.10 WIB.

Pada saat kejadian diketahui bahwa kondisi cuaca dalam keadaan hujan.

Kejadian ini turut dibenarkan Corporate Communications Strategic Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro. Ia menuturkan bahwa jarak pandang dilaporkan memenuhi persyaratan dan kondisi hujan.

Baca Juga :  Sudah 2 Kali Vaksin, Penumpang Pesawat di Bandara Rahadi Oesman Ketapang Tak Perlu Antigen dan PCR

“Saat situasi ini terjadi, jarak pandang dilaporkan memenuhi persyaratan pendaratan dan kondisi hujan,” ujar Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic Lion Air Group, Sabtu (16/2/2019).

Ia menjelaskan penerbangan Lion Air JT-714 yang membawa tujuh kru dengan 180 penumpang dewasa dan dua bayi itu telah dipersiapkan dengan baik. Bahkan lanjut Danang, Pesawat Boeing 737-800NG registrasi PK-LPS sebelum dioperasikan sudah dilaksanakan pengecekan lebih awal (pre-flight check) dan dinyatakan laik terbang (safe to flight).

Baca Juga :  Hebat, Pesawat Komersial Tenaga Hidrogen Sukses Mengudara

“Seluruh penumpang dan kru sudah dievakuasi dengan keadaan selamat. Saat ini sudah berada di ruang terminal bandar udara untuk mendapatkan layanan terbaik,” tuturnya.

Saat ini Lion Air bekerjasama dengan berbagai pihak terkait untuk melakukan proses evakuasi pesawat dan langkah berikutnya.

Mewakili Lion Air Group, Danang menyampaikan permohonan maaf atas kondisi dan ketidaknyamanan yang terjadi.

“Lion Air akan meminimalisir dampak yang timbul, agar operasional Lion Air lainnya tidak terganggu. Lion Air akan menginformasikan lebih lanjut sesuai dengan perkembangan terbaru,” tandasnya. (Fai/ian)

Comment