Tutup Turnamen Futsal IMM Competition, Bupati Jarot Sampaikan Apresiasi

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno secara resmi menutup rangkaian turnamen futsal IMM competition antar pelajar se-Kabupaten Sintang yang dilangsungkan di Indoor Apang Semangai, Senin (11/2/2019) malam.

Seperti diketahui, turnamen futsal IMM competition ini digelar dalam rangka milad Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ke-55 tahun 2019 oleh Universitas Muhammadiyah Pontianak Kampus Sintang.

Tampak juga hadir dalam penutupan turnamen tersebut, pengurus Universitas Muhammadiyah Pontianak Kampus Sintang.

Dalam sambutannya, Bupati Jarot mengapresiasi atas terselenggaranya turnamen futsal ini, terlebih yang ikut serta dalam turnamen tersebut adalah para pelajar yang memang masih berjiwa muda, sehingga dengan olahraga melalui jiwa muda tersebut bisa mengajarkan bagaimana kalah dan menang tanpa resiko.

Baca Juga :  Wakil Bupati Lepas 124 Jamaah Haji Sintang

“Olahraga selain untuk rekreasi juga memberikan kita banyak pelajaran bagaimana kalah dan menang tanpa beresiko. Futsal di Sintang ini masih jauh, belum menunjukan prestasinya, saya sering menutup turnamen di indoor ini antar pelajar, anak Sintang lawan Sekadau pun kalah kita,” tuturnya.

Untuk itu, melalui turnamen futsal dalam rangka milad IMM ini, prestasi futsal di Kabupaten Sintang bisa lebih baik lagi. Untuk itu, lanjutnya, turnamen seperti ini harus sering digelar, agar olahraga futsal semakin menunjukan eksistensinya di Bumi Senentang ini.

“Terima kasih kepada IMM yang telah menyelenggarakan turnamen ini, saya harap kedepan turnamen serupa terus digelar sehingga bisa menjadi wadah atlet-atlet futsal yang masih berjiwa muda dapat menyalurkan bakat dan prestasinya,” tutupnya.

Baca Juga :  Open House Momen Silaturrahmi dan Saling Memaafkan

Sementara Ketua Universitas Muhammadiyah Pontianak Kampus Sintang, Akhmad Sutarmin mengatakan kegiatan turnamen futsal IMM competition ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka milad IMM ke-55 yang mana tujuannya agar para pelajar bisa menunjukan prestasinya di bidang olahraga futsal sehingga kegiatan positif seperti ini sangat bermanfaat bagi para pelajar.

“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menambah motivasi para pelajar untuk senantiasa berprestasi untuk mengisi kemerdekaan bangsa dan pembangunan bangsa melalui bidang olahraga, sehingga kegiatan ini akan kita selenggarakan setiap tahunnya,” kata Sutarmin. Dalam partai final tersebut Pro Eclesia berhasil meraih juara pertama, sementara juara kedua berhasil diraih Smeksa Alianyang dan King Salman FC di posisi ke-3. (*/Sg)

Comment