Categories: Kubu Raya

Pemkab Kubu Raya Komit Responsif Program Gender

KalbarOnline, Kubu Raya – Menyediakan fasilitas-fasilitas umum yang berbasis kesetaraan gender pada pusat-pusat pelayanan di Kubu Raya merupakan upaya Pemkab Kubu Raya dalam mewujudkan keadilan antara perempuan, laki-laki, anak-anak dan penyandang disabilitas.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus saat membuka kegiatan sosialisasi Panduan Teknis Penyediaan Sarana dan Prasarana Publik Responsif Gender dan Ramah Anak (Ruang Asi dan Tempat Penitipan Anak di Tempat Kerja), di Gardenia Hotel Kubu Raya, belum lama ini.

“Pembangunan di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak adalah bagian integral dari pembangunan nasional yang berkelanjutan. Upaya tersebut, telah menjadi komitmen dan keinginan serta kemajuan politis yang kuat dari Pemerintah. Berbagai kebijakan, program dan kegiatan telah dilaksanakan guna mewujudkan kesetaraan dan keadilan. Pembangunan yang berkeadilan di masyarakat merupakan salah satu sasaran yang akan dicapai dari strategi pengarus utamaan gender, untuk memastikan bahwa proses dan hasil pembangunan memberikan manfaat yang adil bagi seluruh kelompok masyrakat, baik perempuan, laki-laki, anak-anak dan penyandang disabilitas,” tutur Hermanus.

Dikatakan Hermanus, mengenai hal tersebut Pemkab berkomitmen untuk bersama-sama baik dari unsur pemerintah dan semua unsur dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Terutama dalam menyediakan tempat-tempat yang representatif bagi kesetaraan gender. Mulai dari ruang menyusui, ruang penitipan anak dan sarana bagi penyandang disabilitas. Secara perlahan-lahan kita akan terus berupaya, menyediakan sarana dan prasarana tersebut di pusat-pusat pelayanan.

“Hingga saat ini komitmen Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk berbagai program yang responsif gender sangat jelas. Dengan berbagai peraturan daerah, tentang perlindungan perempuan, perlindungan anak hingga peraturan daerah Kubu Raya tentang Kabupaten Layak Anak. Yang dimaksudkan untuk menyediakan layanan, sarana dan prasarana yang baik bagi kesetaraan gender,” papar Hermanus, menjelaskan.

Perda-perda tersebut, lanjut Hermanus, merupakan bukti dan komitmen yang kuat dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk memastikan pelayanan-pelayanan dan program-program sangat responsif gender dan akan terus berbenah secara perlahan, seiring dengan proses dalam pembangunan perkantoran-perkantoran akan sekaligus dilengkapi dengan sarana dan prasarana publik responsif gender.

Hermanus menjelaskan pembangunan kesetaraan gender adalah tersedianya ruang laktasi dan TPA di fasilitas publik, seperti gedung Perkantoran, kantor pelayanan, pasar, terminal, pelabuhan dan lain sebagainya.

Fasilitas responsif gender juga memiliki beberapa kriteria dasar antara lain aksesibitas, yang baik, desain yang mengakomodasi perbedaan kebutuhan antara laki-laki dan perempuan, anak dan peyandang disabiltas. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

9 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

14 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

15 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

16 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

16 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

16 hours ago