Categories: Pontianak

Fenomena Anak ‘Nge-Fly’ Minum Air Rebusan Pembalut, Bujang Dare Pontianak: ‘Unfaedah’

KalbarOnline, Pontianak – Fenomena meminum air rebusan pembalut yang dilakukan anak-anak yang terjadi di sejumlah daerah di Indonesia ditanggapi serius oleh Bujang Dare Pontianak.

Bujang Berbakat Pontianak 2018, Eki Prayoga mengaku kaget dengan fenomena ini bahkan dirinya tak habis pikir apa yang dilakukan oleh anak-anak. Eki beranggapan fenomena ini sangat memalukan.

“Kami sangat kaget, pembalut itu kan untuk wanita sedang datang bulan. Tapi malah direbus dan diminum. Ini jelas akibat kurangnya pengawasan dari orang tua menurut saya,” ujar Eki saat diwawancarai awak media usai pertemuan pembentukan Forum Peduli Anak Kalbar di Kantor Wahana Visi Indonesia (WVI) Kalbar, Pontianak, Jumat (9/11/2018) sore.

Sebagai bagian dari masyarakat, Eki meminta lembaga terkait bergerak cepat untuk mensosialisasikan hal ini sebagai upaya pencegahan. Diharapkan agar fenomena tak tidak terjadi di daerah lain khususnya di Kalimantan Barat.

“Saya berharap lembaga terkait cepat terjun ke masyarakat mensosialisasikan bahayanya. Pemberitaan juga sudah sangat luas. Seperti kita tahu, anak-anak ini rasa ingin tahunya juga lebih, jadi kita harus bergerak cepat agar hal ini tidak bergerak kemana-mana,” pintanya.

Senada dengan Eki, Dare Pontianak 2018, Abelia Mayada Iswari juga menuturkan hal serupa. Gadis cantik ini menduga anak-anak tersebut hanya mencoba-coba sesuatu yang tidak diketahuinya.

“Itu pembalut loh, kalau zat-zat yang terkandung di dalam pembalut itu masuk ke dalam tubuh kan bisa sangat berbahaya,” ujarnya.

Ia berharap generasi muda tak terjerumus dalam hal-hal negatif yang menurutnya sangat ‘unfaedah’ seperti fenomena ‘nge-fly’ minum air rebusan pembalut.

“Di umur yang masih muda ini kita harus produktif, berbuat lebih baik kedepannya untuk bangsa ini. Janganlah gunakan untuk hal-hal negatif, karena kan tak ada faedahnya. Lebih baik lakukan hal-hal positif dan berfaedah,” pungkasnya. (Fat)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu A. Yani Pontianak yang berlokasi di kawasan…

3 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

5 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

5 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

5 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

5 hours ago

Segini Biaya Pembangunan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani (A. Yani) di Kawasan Gelora Khatulistiwa…

5 hours ago