Gala Desa di Terentang Dimulai, Wabup Hermanus: Tumbuh Kembangkan Persatuan dan Kesatuan

KalbarOnline, Kubu Raya – Kegiatan Gala Desa resmi dimulai di Desa Radak 1, Kecamatan Terentang, Kabupaten Kubu Raya. Gala Desa merupakan program unggulan Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam Gerakan Nasional ‘Ayo Olahraga’. Di Kalimantan Barat hanya tiga kabupaten yang mendapatkan program tersebut diantaranya Kubu Raya, Bengkayang dan Ketapang.

Gala Desa di Terentang Dimulai, Wabup Hermanus: Tumbuh Kembangkan Persatuan dan Kesatuan 1

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kubu Raya, Cicilia Tri Agustina, mengatakan selain untuk memasyarakatkan olahraga, Gala Desa bertujuan mendapatkan bibit-bibit unggul atlet olahraga dari desa.

“Beberapa bulan lalu kita berhasil mendapatkan program ini. Bapak Presiden menekankan untuk mencari bibit unggul atlet olahraga yang berasal dari desa,” kata Cicilia di sela pembukaan kegiatan di lapangan Sepak Bola Desa Radak 1, Minggu (28/10/2018) kemarin.

Cicilia menuturkan Gala Desa digelar serentak di 34 provinsi, tepatnya di 816 desa/kelurahan. Yang dipertandingkan adalah cabang-cabang olahraga potensial di desa/kelurahan setempat. Menurut dia, Gala Desa diikuti seluruh lapisan masyarakat di desa/kelurahan mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum.

“Untuk Gala Desa di Kabupaten Kubu Raya, akan dipertandingkan empat cabang olahraga populer yakni sepak bola, voli, atletik dan tenis meja,” terangnya.

Baca Juga :  Kubu Raya Raih Terbaik Pertama PPD Kalbar 2022, Muda Mahendrawan: Mudah-mudahan Bisa Masuk Nominasi Nasional

Sementara Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus menyambut baik ditetapkannya Kabupaten Kubu Raya bersama Bengkayang dan Ketapang sebagai pelaksana program Gala Desa di Kalimantan Barat. Ia mengapresiasi Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kubu Raya yang telah menginisiasi sehingga program tersebut dapat terlaksana di Kabupaten Kubu Raya.

Hermanus berharap Gala Desa dapat membantu membentuk karakter bangsa yang disiplin, jujur dan konsisten.

“Kegiatan Gala Desa ini juga dapat menumbuhkembangkan persatuan dan kesatuan serta perdamaian jika dimaknai dan dihayati secara benar,” ujarnya seusai membuka kegiatan.

Hermanus mengajak seluruh peserta Gala Desa menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas dan persaudaraan. Ia pun meminta semua pihak terkait untuk menjaga ketertiban pelaksanaan acara.

“Selain mewujudkan masyarakat yang sehat dan bugar, Gala Desa juga menjadi sarana menjalin persaudaraan dan menumbuhkembangkan karakter yang baik. Dan tentunya bagaimana ini menjadi ajang yang bisa menggali potensi dan bibit olahragawan yang potensial di Kubu Raya,” tuturnya.

Hermanus mengingatkan panitia pelaksana untuk nantinya menyiapkan pelaporan yang baik sebagai bentuk pertanggungjawaban dan akuntabilitas atas program yang telah dipercayakan pemerintah pusat kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. Menurut dia, program Gala Desa wajib didukung bersama.

Baca Juga :  Wabup Hadiri HUT PDIP ke-44

“Kita berharap acara ini sukses sehingga ada kepercayaan dari Kemenpora untuk tetap memberikan program serupa kepada Kabupaten Kubu Raya,” harapnya.

Sementara itu, Asisten Deputi Olahraga Pendidikan Kementerian Pemuda Olahraga RI, Alman Hurdi, mengatakan Gala Desa bukan sekadar ajang rutinitas. Menurut dia, Gala Desa adalah satu di antara upaya pemerintah untuk membuat bangsa Indonesia dapat berdiri sejajar dengan bangsa lain khususnya di bidang olahraga. Ia menilai banyak bakat olahragawan terpendam di daerah-daerah.

“Banyak anak-anak di desa-desa ataupun kampung yang punya harapan besar ingin menjadi atlet. Tetapi proses dan wahana mereka untuk berpartisipasi tidak seluas di kota. Karenanya, Gala Desa ini menjadi fondasi penting untuk melahirkan bibit-bibit masa depan Indonesia,” tutur Alman.

Pelaksana tugas Camat Terentang Lilik Soeharto mengaku terhormat dengan penetapan Terentang sebagai lokasi pelaksanaan program Gala Desa. Dirinya berharap akan ada bibit-bibit unggul yang bisa dipromosikan di tingkat kabupaten bahkan hingga di tingkat dunia.

Ia mengaku kerap memotivasi warganya untuk mengembangkan tidak saja potensi sumber daya alam desa, melainkan juga potensi sumber daya manusia khususnya dari cabang olahraga. Meskipun selama ini olahraga belum begitu dilirik oleh masyarakat.

“Nah, kita coba gali potensi-potensi masyarakat kita melalui sumber daya manusianya dari cabang olahraga. Mudah-mudahan kegiatan ini jadi motivasi tersendiri. Dan mudah-mudahan kepala desa memberi dukungan kepada warganya untuk mengikuti ini,” harapnya. (ian/rio)

Comment