Berkinerja dan Tata Kelola Baik, Pemkot Pontianak Raih Penghargaan

Penghargaan Anugerah Pandu Negeri 2018

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak kembali meraih Anugerah Pandu Negeri (APN) 2018 dari Indonesian Institute for Public Government (IIPG). Sebelumnya, penghargaan serupa juga pernah diterima tahun 2017 lalu.

Penghargaan diterima oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Yuni Rosdiah di Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta, Jumat (26/10/2018).

APN merupakan ajang pemberian penghargaan tahunan untuk pemerintah provinsi, kabupaten dan kota terbaik, serta pemimpin inovatif yang telah berhasil melakukan terobosan dalam peningkatan pertumbuhan sosio-ekonomi melalui reformasi tata kelola yang amanah. Penganugerahan dari IIPG ini merupakan yang kedua, setelah pertama kalinya digelar tahun 2017 lalu.

Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, penghargaan yang disematkan kepada Pemkot Pontianak ini sebagai pemacu untuk jajaran yang dipimpinnya agar meningkatkan kinerja dan tata kelola pemerintahan semakin baik lagi.

“Saya berharap, hal ini dapat menjadi semangat bagi ASN Kota Pontianak untuk tetap memberikan yang terbaik  dengan inovasi-inovasi yang dibuat sehingga menghasilkan sistem dalam tata kelola pemerintahan yang baik,” ujarnya, Senin (29/10/2018).

Edi berharap seluruh jajaran Pemkot Pontianak tetap berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat serta terus melakukan inovasi-inovasi sehingga tata kelola pemerintahan ini semakin baik.

“Lakukan kinerja yang maksimal, berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Capaian-capaian yang sudah diraih selama ini harus semakin ditingkatkan lagi,” tuturnya.

Ia menekankan pentingnya inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan adanya inovasi tersebut, masyarakat yang mendapatkan pelayanan dari Pemkot Pontianak akan merasakan kemudahan, kecepatan dan efisien.

Terlebih dengan adanya pemanfaatan teknologi informasi melalui aplikasi-aplikasi yang tersedia, Edi menilai hal itu sebagai upaya Pemkot Pontianak dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Kita ingin masyarakat lebih mudah dan cepat dalam mengakses layanan-layanan yang mereka butuhkan yang ada di lingkungan Pemkot Pontianak,” pungkasnya.

IIPG merupakan sebuah organisasi nirlaba yang digagas sekelompok anak bangsa yang peduli terhadap tata kelola (governance) baik di sektor swasta atau korporasi dan sektor publik atau institusi pemerintahan.

Dengan didukung Ketua Dewan Penasihat IIPG,  Prof. Dr. Boediono, M Ec (mantan Wakil Presiden RI 2009-2014), Ketua Umum IIPG, Ketua Umum IIPG, Sigit Pramono, Erry Riyana Hardjapamekas dan Kuntoro Mangkusubroto. (jim)