Categories: Sintang

Lepas Kontingen Pesparani Sintang ke Ambon, Bupati Jarot Pesankan Ini

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Dra. Yosepha Hasnah, M.Si melepas secara resmi kontingen Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Sintang dalam kegiatan Pesparani Katolik Nasional I di Pendopo Komplek rumah jabatan Bupati Sintang, Minggu malam (21/10/2018).

“Kita harus bangga dan bersyukur bisa berkontribusi dalama peristiwa ini, yang merupakan peristiwa bersejarah, pertama kalinya Pesparani dilaksanakan. Seluruh Gereja Katolik akan berkumpul, lebih dari 6 ribu kontingen dari 32 provinsi dengan rangkaian kegiatan yang akan memunculkan 100 persen Katolik 100 persen Indonesia,” ujarnya.

Menurut orang nomor satu di Sintang itu bahwa kesempatan ini juga menjadi wahana bagi Sintang melalui umat Katolik untuk mengenalkan Sintang kepada masyarakat lain di luar daerah. Khasnya Sintang dapat dihadirkan khusus melalui materi pameran yang kerjakan secara khusus oleh LP3KD Kabupaten Sintang.

“Inilah Sintang, apalagi Sintang ditunjuk sebagai koordinator pameran. Dengan kita ambil bagian, kita hadir ingin menunjukkan bahwa umat Katolik Sintang memiliki budaya sendiri yang menjadi bagian nusantara,kita kenalkan wisata rohani kita di sana,” tukasnya.

Bupati Jarot juga mengingatkan ada hal untuk diperhatikan oleh para peserta kontingen. Menurutnya anggota kontingen haruslah belajar dari daeraeh-daerah yang hadir di Ambon.

“Berangkat utuh pulang utuh ya,” candanya kepada para peserta kontingen yang disambut gelak tawa peserta yang hadir.

Ketua umum LP3KD Kabupaten Sintang, Hatta menyampaikan bahwa kontingen dari Kabupaten Sintang berjumlah 45 orang. Peserta kontingen terdiri dari anggota LP3KD Kabupaten Sintang dan sejumlah tokoh Gereja Katolik di Sintang.

“Kontingen Sintang yang berangkat ini juga bertugas untuk dapat mengikuti, mengamati dan mempelajari seluruh rangkaian acara selama di Ambon,” ujar Hatta.

“Pengalaman tersebut bisa kita jadikan pedoman dan agenda serta program kerja LP3KD Kabupaten Sintang,” tambahnya.

Kegiatan Pesparani I tahun 2018 ini mengusung tema, ‘membangun persaudaraan sejati’. Sedangkan subtema kegiatan, ‘dengan penyelenggaraan Pesparani Nasional I kita padukan tekad dan upaya meningkatkan semangat persatuan dan kebhinekaan demi kemajuan bangsa dan kemuliaan Tuhan’.

Pastor Leonardus Miau, PR selaku vikaris jendral (vikjend) Keuskupan Sintang, menyampaikan bahwa keikutsertaan peserta kontingen LP3KD Kabupaten Sintang pada kegiatan Pesparani di Ambon merupakan perjalanan dan rohani.

“Lihat perjalanan ke Ambon sebagai perjalan iman kita. Kita tidak hanya mewakili gereja tetapi juga membawa nama Pemkab Sintang. Ini kesempatan bagi kita untuk mewartakan kasih,” sambungnya.

“Manfaatkan perjalanan ini sebaik-baiknya untuk pengembangan iman gereja dan pemerintah,” pesan Pastor Miau mengakhiri wawancara malam itu.

Turut hadir pada acara tersebut, pimpinan Komandan Kodim 1205, Kementerian Agama Kabupaten Sintang dan sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Sintang. (*/Sg)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Link Berita Soal Laporan Korupsi ke Kejati Kalbar Mendadak Hilang, Muncul Kode 404

KalbarOnline, Pontianak - Belakangan ini publik dihebohkan dengan laporan dugaan korupsi program Bantuan Stimulan Perumahan…

15 hours ago

Pelajar SMKN 01 Sintang Jawab Tantangan Rita, Buat Mobil Listrik Dalam 30 Hari

KalbarOnline, Pontianak - Pelajar SMK Negeri 1 Sintang Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil merakit sebuah…

15 hours ago

Windy Sebut Gawai Dayak Sangat Potensial Masuk ke Kalender Event Nusantara Kemenparekraf

KalbarOnline, Pontianak - Salah satu event wisata budaya yang digelar setiap tahun di Rumah Radakng,…

18 hours ago

Gawai Dayak di Pontianak Tahun Ini Akan Ada Karnaval Air

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak ke-XXXVIII Tahun 2024 Kalimantan Barat akan digelar pada 20…

18 hours ago

Sarina, Finalis Putri Hijabfluencer Kalbar 2024 Asal Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Sarina (18 tahun) lahir di Desa Penjalaan, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten…

1 day ago

Hadapi Seleksi STQ dan TC, Pengurus LPTQ KKU Audiensi ke Pj Bupati Romi Wijaya

KalbarOnline, Kayong Utara - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kayong Utara (KKU) melakukan…

1 day ago