Categories: Ketapang

UAS Diberi Gelar Kyai Mangku Jagadilaga oleh Keraton Matan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang – Kerajaan Matan Tanjungpura memberikan gelar ‘Kyai Mangku Jagadilaga’ kepada Ustad Abdul Somad (UAS). Pemberian gelar tersebut disematkan oleh Raja Matan Tanjungpura, Pangeran Ratu Kertanegara di Keraton Kerajaan Matan Tanjungpura, Sabtu (20/10/2018).

Raja Matan Tanjungpra, Pangeran Ratu Kertanegara, Ir Gusti Kamboja mengatakan bahwa pemberiaan gelar kepada Ustadz Abdul Somad sebagai bentuk apresiasi Kerajaan Matan terhadap kegigihan UAS dalam berdakwah di seluruh nusantara.

“Beliau telah mewakafkan dirinya untuk berdakwa dan menyatukan bangsa Indonesia agar tetap kokoh. Untuk itu kami menganugerahi gelar kebesaran kepada beliau agar tetap di jalan dakwah untuk merawat bangsa Indonesia,” ungkapnya.

Ia melanjutkan, pemberian gelar dilakukan langsung di Istana Keraton Matan Tanjungpura dengan dihadiri para tokoh masyarakat yang langsung dinobatkan oleh Pangeran Ratu Kertanegara.

Selain pemberian gelar, Kerajaan Matan Tanjungpura juga mengenakan darjah kebesaran kepada UAS. Ia menilai kedatangan UAS di Istana Matan Tanjungpura menjadi momentum kebangkitan umat Islam Ketapang khususnya dan Indonesia umumnya.

“Kyai Mangku Jagadila yang disematkan kepada Ustad Abdul Somad memiliki makna tokoh terhormat dan mulia sebagai penjaga kedaulatan dan persatuan negara bangsa Indonesia dengan ilmunya,” tukasnya.

Sementara Ustadz Abdul Somad kepada KalbarOnline mengucapkan terima kasihnya kepada Kerajaan Matan Tanjungpura atas gelar yang diberikan kepadanya. Ia juga mendoakan semoga Allah melimpahkan Rahmat-Nya kepada Negeri Matan berserta seluruh kerabat Kesultanan Matan Tanjungpura.

Selain itu, dalam kesempatan itu, Kerabat Kerajaan Matan Tanjungpura juga memberikan cendramata sebuah duplikat manuskrif fiqih arab Melayu tahun 1896 dan Batu Kecubung Ungu. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

4 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

4 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

5 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

8 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

8 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

9 hours ago