Categories: Sintang

Buka Seminar dan KKR di GSPK Nanga Enteloi, Askiman Harap Jemaat Terus Pupuk Toleransi Umat Beragama

Askiman: Perbedaan di Bumi Senentang adalah warna indah bagi negeri

KalbarOnline, Sintang – Wakil Bupati Sintang, Askiman menyambut baik kegiatan kerohanian yang dilaksanakan di Kabupaten Sintang. Sebab ia menilai hal ini untuk meningkatkan peran serta para jemaat atau umatnya agar memiliki rasa kepedulian terhadap gerejanya termasuk terhadap pelayanan-pelayanan gereja.

“Karena untuk meningkatkan kesadaran para jemaat atau umatnya ini sangat diperlukan berbagai pembinaan secara terus menerus, dengan memberikan semangat, termasuk saran dan masukan agar lebih peduli, seperti melalui kantong persembahan yang dilakukan setiap minggu,” kata Wabup Askiman saat membuka kegiatan Seminar dan KKR yang dilaksanakan di Gereja Persekutuan Sidang Kristus (GPSK) Nanga Enteloi di Desa Gut Jaya Bhakti, Kecamatan Ketungau Tengah Jumat (5/10/2018) malam.

Dalam kegiatan itu, Wabup Askiman menjelaskan bahwa pembinaan serta memupuk toleransi, keharmonisan terhadap sesama umat beragama yang sudah dilakukan selama ini juga harus terus tetap dijaga, agar mereka saling menghargai dan menghormati.

“Karena perbedaan yang ada di Bumi Senentang ini merupakan warna yang Indah bagi negeri ini,” ucapnya.

Askiman juga menegaskan bahwa seminar dan KKR yang dilaksanakan ini juga bertujuan agar lebih meyakinkan para jemaatnya terhadap isi kitab dan agama, untuk tidak lagi berhala serta tidak lagi menyembah selain yang menciptakan langit dan bumi.

Sementara itu, Ketua panitia seminar dan KKR di GPSK Nanga Enteloi, Maswadi mengatakan kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari sejak Jumat hinga Sabtu (6/10/2018) ini merupakan kegiatan perdana, dengan dihadiri cakupan para jemaat umat Katolik, GKI dan GPSK di Merakai Hulu, Desa Gut Jaya Bhakti, hingga Desa Semarai dan nantinya akan didijadikan sebagai kegiatan rutin tahunan.

Wabup Askiman juga dijadwalkan melakukan pemancangan tiang pertama bersama pembangunan Gereja Persekutuan Sidang Kristus (GPSK) Nanga Enteloi bersama para pendeta dengan rencana luas bangunan sekitar 12×20 meter. (*/Sg)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

600 Pemuda Kalbar Terlibat dalam Aksi Menyala Kakak Asuh Stunting

KalbarOnline, Pontianak - 600 generasi muda dari berbagai komunitas dan organisasi di Kalimantan Barat terlibat…

6 hours ago

Presiden Jokowi Kenakan Wastra Khas Kalbar di KTT World Water Forum

KalbarOnline, Pontianak - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo terlihat mengenakan wastra khas Kalimantan Barat (Kalbar)…

6 hours ago

PAN Restui Tjhai Chui Mie Maju Bersama Muhammadin di Pilwako Singkawang

KalbarOnline, Pontianak - DPP Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan surat rekomendasi dukungan kepada bakal pasangan…

7 hours ago

Air Terjun Riam Budi: Permata Tersembunyi di Bengkayang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Bengkayang - Air Terjun Riam Budi adalah salah satu destinasi wisata alam yang semakin…

15 hours ago

Pulau Lemukutan: Surga Tersembunyi dengan Keindahan Alam Bawah Laut di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Pulau Lemukutan, sebuah destinasi wisata yang mungkin masih terdengar asing bagi sebagian…

15 hours ago

Menikmati Keindahan Alam dan Sumber Air Bersih di Riam Madi, Bengkayang, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Riam Madi adalah sebuah destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam dengan manfaat…

15 hours ago