Jadi Juara Umum, Tim Sampan Lumba Kapuas Berhak Wakili Sekadau di FSBM Kalbar XII

KalbarOnline, Sekadau – Lomba sampan bidar yang berlangsung di sungai Sekadau di sekitaran Desa Mungguk dan Desa Tanjung kembali dilanjutkan, Minggu pagi (7/10/2018).

Dari 118 tim yang bertanding sebelumnya, hanya menyisakan 30 tim yang akan memperebutkan predikat terbaik pada lomba yang digelar dalam rangka peringatan Idul Adha 1439 H dan hari jadi Kepala Desa Mungguk, Agustami ke-48 tersebut.

Juara pertama pada lomba ini berhak mewakili Sekadau dalam lomba sampan antar Kabupaten pada Festival Seni Budaya Melayu XII yang akan digelar pada 6 November 2018 mendatang. 

Meskipun diguyur hujan tapi tak menyurutkan minat penonton dan suporter untuk hadir menyaksikan jalannya lomba, mengingat pertandingan hari ini menampilkan tim sampan terbaik yang berhasil lolos pada babak sebelumnya.

Baca Juga :  PSU Pilkada Sekadau Akhirnya Digelar

Saat jeda, juga diselingi lomba menangkap bebek di tengah sungai. Bagi yang berhasil menangkap bebek berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp100 ribu.

Seluruh rangkaian kegiatan berakhir pada pukul 16.00 wib, dilanjutkan dengan pembagian trofi dan uang pembinaan ditambah 10 karung beras kepada juara I, II, III dan IV lomba sampan bidar.

Selama dua hari berlangsung, kegiatan berjalan dengan tertib, lancar dan aman dengan didukung pengamanan oleh Polres Sekadau dan Polsek Sekadau Hilir.

Keluar sebagai juara umum pada lomba sampan bidar pemanasan jelang FSBM Kalbar ke-XII ini yakni tim sampan Lumba Kapuas dari Desa Seraras. Juara dua ditempati tim sampan Panglima Bujang Seluang dari Desa Tanjung, juara ketiga diraih oleh Service TCC Suak Payung dari Desa Sungai Ringin.

Baca Juga :  Dinilai Tim Lomba Sekolah Sehat Provinsi, SMP 5 Nanga Taman Optimis Raih Prestasi

Sementara juara posisi empat ditempati oleh tim Najmad Suada dari Sungai Ayak, posisi lima oleh BPD Bank Kalbar, posisi enam ditempati tim Elang Laut, tujuh oleh Paus Kapuas dan delapan oleh Kibas A.

“Kepada juara umum kami ucapkan selamat dan berhak pula mewakili Sekadau untuk mengikuti Festival Seni dan Budaya Melayu (FSBM) XII pada tangkai sampan bidar yang Insyaallah akan digelar pada 6 November 2018 nanti. Mudah-mudahan tangkai sampan bidar melalui tim Lumba Kapuas bisa mengharumkan Kabupaten Sekadau,” tukas Agustami. (Mus)

Comment