HUT ke-40, Pemkab Harap SMK Kartini Sintang Terus Kembangkan Kreatifitas

KalbarOnline, Sintang – Mewakili Bupati Sintang, Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum, Marchues Afen menghadiri peringatan HUT ke-40 di SMK Kartini Sintang, Kamis (4/10/2018).

“Di abad 21 ini, kita dituntut untuk mampu mengembangkan kreatifitas diri dengan meliputi tiga komponen, yaitu kualitas karakter, kemampuan literasi, dan kompetensi. Kita, sebagai anak muda selain jujur dan baik harus juga siap bekerja keras dan mampu beradaptasi,” tambahnya.

Menurut Afen, murid-murid SMK selain memiliki basis keterampilan dari sekolah harus memiliki kompetensi berupa kemampuan kreatifitas, kemampuan berfikir kritis dan memecahkan masalah, memiliki kemampuan komunikasi serta kemampuan kolaborasi.

“SMK mempunya misi menyiapkan kerja tingkat menengah yang mampu mengisi lapangan kerja berkualitas-profesional. SMK Kartini merupakan mitra strategis bagi pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pembangunan pendidikan menengah di Sintang,” tukasnya.

Sementara Ketua panitia kegiatan, Yustina menyampaikan bahwa perayaan ini juga merupakan wadah untuk menjalin silahturahmi antara alumni, siswa, guru dan staf SMK Kartini juga dengan masyarakat Sintang. Selain memperingati HUT, para alumni SMK Kartini juga menggunakan momen ini untuk membentuk wadah ikatan alumni.

“Kita mau mendorong kepedulian dan partisipasi alumni untuk kemajuan sekolah kita tercinta ini. Kita berharap lewat acara temu kangen ini akan mampu menghasilkan kontribusi positif para alumni,” tuturnya.

Yustina menuturkan peringatan HUT ke-40 dan temu kangen diadakan berbagai lomba. Kegiatan berlangsung sejak 24 September 2018. Selain itu ada pagelaran pameran produk hasil karya para siswi-siswa SMK Kartini juga kegiatan bakti sosial yang mengusung tema ‘merajut kasih untuk meningkatkan persaudaraan dan solidaritas alumni SMK Kartini Sintang’.

“Di SMK ini, kita belajar dasar-dasar keilmuan dan kreatifitas menuju hidup yang mandiri,” ujar Yustina lagi.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, para tokoh masyarakat dan tokoh agama di Sintang. (*/Sg)