KalbarOnline, Pontianak – Bakal Calon Wakil Presiden RI, Sandiaga Salahuddin Uno mengawali sambutannya terlebih dahulu menyapa kaum emak-emak.

Baca: Sandi Sowan ke Sultan Pontianak, Emak-emak dan Kaum Millenial

Baca: Kenakan Baju Melayu ke Istana Kadriah Pontianak, Bang Sandi Disambut Emak-emak Militan

Baca: Sowan ke Istana Kadriah, Sandi Dapat Dukungan Penuh Sultan Pontianak di Pilpres 2019

“Sehat semuanya disini hari ini, sehat semuanya?, Alhamdulillah,” kata Bang Sandi di Istana Kadriah Pontianak, Rabu (19/9/2018).

Bang Sandi pun juga menyampaikan beberapa bait pantun.

“Ibu-ibu, mana suaranya emak-emak bersatu, mana suaranya partai emak-emak bersatu?,” ujar Bang Sandi.

Mantan Wagub DKI ini bersyukur dapat diterima dengan baik dan luar biasa dari pihak Istana Kesultanan Kadriah Pontianak.

“Buat saya luar biasa silaturahim ke sini diterima Sultan Syarief Mahmud Melvin Alkadrie,” ujarnya lagi.

Sandi pun menyampaikan kekagumannya kepada Sultan Pontianak yang juga merupakan seorang pengusaha.

Ia juga menyatakan kesiapan untuk memperjuangkan pengakuan kepada Sultan Hamid II oleh Negara jika dirinya terpilih menjadi Wakil Presiden.

“Kalau Allah berikan amanah pada saya, negara Indonesia akan mengakui bahwa Sultan Hamid II adalah pencipta lambang negara kita yakni Garuda Pancasila dan kita pemerintah Indonesia harus mengakuinya,” tegasnya.

“Kita semua bersaudara, bersatu siap, kampanye yang sejuk, siap? berpelukan,” serunya.

Selanjutnya, Bang Sandi bersama Sultan Melvin menapaktilasi perjalanan Muhammad Hatta dan Sultan Hamid II menaiki sampan menyeberang menuju Pasar Tengah. (Fat)