KalbarOnline, Kubu Raya – Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi mengatakan langsung di tempat lahan yang sedang terbakar bahwa sumber asap yang menyelimuti Kota Pontianak dan sekitarnya adalah berasal dari daerah Dusun Sido Mulya, Desa Limbung, tepatnya di belakang Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Sabtu (25/8/2018).
“Saya pimpin langsung di lapangan sekarang ini akan berusaha meminimalisir seluruh asap-asap yang ditimbulkan oleh Karhutla ini sehingga masyarakat dapat menjalankan aktifitasnya dan dapat bernafas dengan lega,” tegas Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi.
Selain itu, Pangdam juga menyatakan kabut asap yang merupakan dampak dari bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) sampai saat ini terbilang sangat luar biasa dan cukup luas, sehingga menyebabkan lumpuhnya beberapa aktifitas masyarakat dan juga jalur penerbangan di Bandara Internasional Supadio.
Sementara untuk titik api (hotspot) di wilayah Dusun Sido Mulyo saat ini sudah tidak ada lagi, namun asap yang dihasilkan bekas kebakaran hutan dan lahan ini besar sekali. Untuk itu kepada para Komandan Satuan agar bekas-bekas kebakaran dituntaskan hari ini dan memaksimalkan water bombing.
“Titik api sudah tidak ada, tapi bekas-bekas kebakaran yang menyebabkan tebalnya asap ini harus kita (Kodam XII/Tpr) selesaikan hari ini,” pungkas Pangdam. (ian)
KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…
KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…
KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…
KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…
KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…
KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…
Leave a Comment