Sebut Pelayanan Listrik PLN di Sintang Masih Minim, Askiman Arahkan Warga Lakukan Ini

KalbarOnline, Sintang – Pelayanan listrik PT PLN di Kabupaten Sintang masih sangat minim dan belum merata bisa dinikmati masyarakat, hal ini dikatakan Wakil Bupati Sintang, Drs. Askiman, MM pada penutupan turnamen sepak bola sekaligus kunjungan kerja di Desa Pengkadan, Sungai Rupa, Dedai, Rabu (22/8/2018).

Untuk itu pihaknnya berharap dengan adanya kebijakan PT. PLN mencanangkan Sintang Terang 2019, Desa Penyak Lalang, termasuk Desa Kumpang serta beberapa Desa yang ada di Kecamatan Dedai untuk mengajukan usulan secara bersama-sama masalah pelayanan listrik PT. PLN yang ditujukan kepada General Manager PT. PLN wilayah Kalimantan Barat, agar menjadi program kebijakan prioritas mendapatkan pembangunan listrik yang selama ini belum mendapat perhatian pelayanan listrik.

Askiman menjelaskan dalam pengajuan proposal pembangunan listrik tersebut harus secepatnya dilakukan pada tahun 2018 ini serta dilengkapi dengan ukuran fisik luas serta panjang jalan dan jumlah perkampungan yang ada, juga dilengkapi berapa jumlah kepala keluarga yang memerlukan listrik.

Baca Juga :  Hadiri Deklarasi Pilkada Damai, Bupati Jarot: Jangan Beri Ruang Untuk Politik Uang dan Politisasi SARA

“Nanti proposal tersebut harap diserahkan kepada saya, melalui kepala desanya masing-masing dan akan saya buat rekomendasinya agar mendapatkan prioritas pembangunan listrik seperti desa-desa yang lain semoga pada tahun 2019 mendapatkan pelayanan listrik,” ujarnya.

Askiman menegaskan dalam membangun Sintang ini harus disertai dengan kekompakan, kebersamaan masyarakat dengan pemerintah daerah termasuk rumah ibadah seperti Masjid, Gereja, dan infrastruktur.

Baca Juga :  Sutarmidji Tegaskan Pemprov Kalbar Akan Bantu Pengembangan RSUD AM Djoen Sintang

“Pemerintah Sintang juga sudah memperjuangkan pengusulan untuk perencanaan peningkatan pembangunan ruas jalan Dedai menuju Simpang Mangat kepada Pemerintah Pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) semoga pada tahun 2019 segera dapat terealisasi,” tukasnya.

Orang nomor dua di Bumi Senentang ini berharap dengan kegiatan penutupan turnamen sepak bola peringatan HUT kemerdekaan RI ke-73 di Desa Pengkadan Sungai Rupa, Kecamatan Dedai ini diharapkan menjadi langkah awal kebersamaan, kekompakan masyarakat bersama Pemerintah Kabupaten Sintang dalam membangun Bumi senentang ini. (*/Sg)

Comment