Categories: Pontianak

Soal Defisit APBD Kalbar, Sutarmidji: Defisit Tak Ada Cerita Potensi, Real !

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalbar terpilih, Sutarmidji menegaskan bahwa dirinya bersama Ria Norsan, akan menselaraskan rencana pembangunan jangka pendek.

“Kemudian persiapan kita untuk Rencana Kerja Anggaran (RKA) atau APBD tahun depan, karena bagaimanapun visi misi kami sudah harus ada pembangunan jangka menengah (PJM) sekarang. Kemudian yang akan disusun ini, bisa di-background dalam APBD setiap tahunnya,” ujarnya.

Terkait prioritas-prioritas sebagaimana janji-janji kampanye, Sutarmidji menegaskan bahwa rekamannya (janji kampanye) ada dan hal tersebut ingin segera diimplementasikan Sutarmidji bersama Ria Norsan.

“Dalam waktu dekat yang harus diimplementasikan itu adalah keseriusan kita membenahi Rumah Sakit Soedarso. Makanya di perubahan anggaran, saya minta beberapa FS (Feasibility Study/Studi Kelayakan) dan DED (Detail Engineering Design), termasuk kalau ada duitnya, pembuatan jalan turap dipinggir sungai depan RS Soedarso sudah dikerjakan di perubahan ini,” tukasnya.

Terkait potensi defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Barat tahun anggaran 2018 hingga Rp600 miliar lebih, Sutarmidji tak banyak berkomentar, sebab dirinya bersama Ria Norsan belum resmi memimpin Kalimantan Barat.

“Saya kan hanya baca suratnya. Kalau defisit saya hanya melihat saja, saya lihat dari surat itu ada yang berpotensi ada yang sudah real. Yang real ini, menurut saya, penyelesaiannya harus ada aturannya. Nah aturan itu kalau hak dari orang lain, menyelesaikannya, saya lihat benar tidak menyelesaikannya, kalau tak benar, nanti kita benarkan. Tapi saya tak mau ganggu, sampai saya dan Pak Ria Norsan definitif, karena ini masih kewenangan Pj Gubernur dan jajaran Pemprov Kalbar,” tukasnya.

“Sekalipun demikian, okelah ada yang real ada yang potensi. Tapi kalau sudah defisit itu, tidak ada cerita potensi, defisit pasti defisit, real,” ucapnya.

Ditanya terkait kabar dirinya akan bergabung dengan Partai Nasional Demokrat (NasDem), Midji mengatakan bahwa hal itu adalah urusan lain.

“Kalau itu nantilah urusannye,” tandasnya. (Fat)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Suami Ancam Jual Istri Hingga Melakukan Kekerasan Terhadap Anak dan Mertua

KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang wanita berinisial RR (35 tahun) melaporkan suaminya AT (36 tahun)…

3 mins ago

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

6 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

7 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

7 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

7 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Kecamatan Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…

7 hours ago