Gawai Dayak IX Kabupaten Sekadau Akan Digelar Juli Mendatang, Ini Pesan Ketua DAD Sekadau

Welbertus Willy: Batasi diri konsumsi arak, kecuali tuak

KalbarOnline, Sekadau – Gawai Dayak ke IX Kabupaten Sekadau akan segera digelar. Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau Nomor 12/DAD/IV/2018 tanggal 21 Mei 2018 tentang pembentukan panitia pengarah dan panitia pelaksana Gawai Dayak IX di Kabupaten Sekadau.

Gawai Dayak Kabupaten Sekadau yang ke IX ini mengangkat tema, ‘Melalui Gawai Dayak IX Kabupaten Sekadau tahun 2018 kita lestarikan nilai-nilai kearifan budaya lokal masyarakat adat dayak dalam keragaman’.

Adapun susunan panitia pelaksana Gawai Dayak IX Kabupaten Sekadau sebagai berikut:

Ketua Gunawan, S. Pd, Wakil ketua I Paulus Sutami, A. Md, Wakil ketua II Brayan, S. Sos, Wakil ketua III Leonardus, S. Sos, Sekretaris Bortolomeus Dalmapindi, SP dan Bendahara CY. Bambang Wirawan Basri, A. Md.

“Jenis-jenis kegiatan dalam acara Gawai Dayak ke IX Kabupaten Sekadau 2018 antara lain, upacara pembukaan, pertunjukan seni dan permainan rakyat, seni dan kerajinan tradisional”.

Kontingen peserta Gawai Dayak IX Kabupaten Sekadau 2018 yakni, utusan DAD Kecamatan se-Kabupaten Sekadau, sanggar seni budaya dayak dan paguyuban sub suku dayak.

Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau, Welbertus Willy mengatakan, kegiatan Gawai Dayak di Kabupaten Sekadau adalah rutinitas dilakukan setiap tahunnya.

Baca Juga :  Desa Nanga Kiungkang Wakili Sekadau Lomba Desa Tingkat Provinsi

“Gawai Dayak Kabupaten dilaksanakan setelah Gawai Dayak dikampung – kampung yang dimulai pada tanggal 1 Mei 2018 maka, setelah itulah Gawai Dayak Kabupaten dilakukan untuk menutupnya yang akan dilaksanan pada tanggal 16 – 21 Juli mendatang,” ucapnya Sabtu (26/5).

Gawai Dayak merupakan kebudayaan masyarakat Kabupaten Sekadau setiap habis panen padi (nyamaru) bahas daeranya.

Yang ritualnya adalah “ngantar benih padi ke jurung” (naik jurung).

Ia menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Sekadau untuk bersama-sama mengikuti acara Gawai Dayak Kabupaten Sekadau IX tanggal 16 – 21 Juli 2018 mendatang.

“Gawai Dayak IX Kabupaten Sekadau 2018 ini bekerja sama dengan pemerintah daerah Kabupaten Sekadau yang ranahnya masuk didalam Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,” ujar Willy.

Selain itu ia katakan bahwa sekarang DAD Kabupaten Sekadau juga sudah melibatkan teman-teman dari muslim dalam kepengurusan panitianya.

Karna kata dia, didalam kepengurusan DAD bukan mengurus agama tetapi suku dan sub sukunya.

“Jadi, suku apa saja silakan bergabung dengan kepengurusan DAD kita dan silakan berpartisipasi dalam momen Gawai Dayak,” ucapnya.

Baca Juga :  Gubernur Puji Kiprah dan Sinergitas PSMTI di Kalbar

“Menjelang Pilkada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar 2018 sebagai Ketua DAD Kabupaten Sekadau saya menghimbau supaya kita semua sama-sama menjaga keamanan (kamtibmas) di Kabupaten Sekadau terutama pada saat pelaksanaan Gawai Dayak IX nantinya,” pesannya.

Selain itu, sebagai Ketua DAD Kabupaten Sekadau ia menghimbau kepada masyarakat agar membatasi diri mengkonsumsi minuman keras terutama Arak saat gawai ini, kecuali Tuak, karna tuak adalah budaya masyarakat dayak.

Selanjutnya himbauan dari Sekretaris DAD Kabupaten Sekadau, Isbianto meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sekadau supaya pada saat pelaksanaan Gawai Dayak agar sama-sama menjaga keamanan dengan bekerjasama dengan panitia dan TNI-Polri.

Ketua Panitia Gawai Dayak IX Kabupaten Sekadau 2018 Gunawan, S. Pd menuturkan bahwa Panitia dan kepegurusan Gawai Dayak IX sudah dibentuk dan siap melaksanakan Gawai Dayak pada tanggal, 16 – 21 Juli 2018.

“Selain kepengurusan inti, panitia Gawai Dayak IX juga dibantu oleh 18 seksi-seksi,” kata Gunawan.

Ia katakan, Gawai Dayak yang dilaksanakan di Kabupaten merupakan rangkaian penutupan Gawai Dayak yang sudah dilaksanakan dikampung – kampung di Kabupaten Sekadau yang pusat kegiatannya dilaksanakan di Betang Youth Center. (Mus)

Comment