Categories: Sanggau

Sebut Jaksa ‘Bangkai’, Asisten I Setda Sanggau Bakal Dipolisikan

Kajari Sanggau: Dengan statemennya yang tidak profesional menggambarkan dirinya sebagai pejabat yang tidak patut diteladani

KalbarOnline, Sanggau – Terkait pernyataan Asisten I Bidang Hukum dan Pemerintahan Setda Sanggau, Wilibrodus Welly yang dinilai menyerang suatu institusi, yang disampaikannya dalam Rapat Lintas Sektoral di Kantor Bupati Sanggau, Kamis (24/5) berbuntut panjang.

Pasalnya, dalam rapat tersebut, Wilibrodus Welly mengeluarkan pernyataan atau statement yang menyebut Jaksa ‘bangkai’, pernyataan ini lantas membuat Kejaksaan Negeri Sanggau tersinggung, bahkan pihak Kejaksaan Negeri Sanggau akan segera menempuh jalur hukum.

Seperti dikutip dari RRI.co.id, kepada sejumlah media, Kepala Kejaksaan Negeri Sanggau, M. Idris F. Sihite menyampaikan bahwa dirinya mendapat laporan dari Kasi Intel Kejari Sanggau yang diutus sebagai perwakilan dalam rapat tersebut. Sementara Wilibrodus mewakili Pjs Bupati Sanggau dan memimpin langsung acara tersebut.

Yang menjadi awal mula timbulnya polemik tersebut yakni ketika Wilibrodus menyebut bahwa “Penuntut umum bangkai, duit saya habis diperas,”.

Kasi Intel, Iman kemudian menyampaikan keberatan dan ketersinggungannya bahkan melakukan walk out dari rapat tersebut.

“Kami menyayangkan pernyataan Wilibrodus selaku asisten satu yang mewakili Pjs Bupati pada rapat koordinasi Ramadhan dan jelang Idul Fitri yang menghina institusi Kejaksaan dengan kata-kata yang tidak pantas disebutkan dalam forum resmi itu,” kata Idris kesal.

Menurut Idris, pernyataan yang disampaikan Wilibrodus dalam forum tersebut, sudah keluar dari konteks pertemuan tersebut. Dia (Wilibrodus), lanjut Idris, dimanfaatkan forum tersebut untuk kepentingan pribadinya terkait dengan kasus narkoba yang melibatkan anaknya.

“Bahwa yang bersangkutan dengan statemennya yang tidak profesional menggambarkan sebagai pejabat yang tidak patut diteladani telah menyerang institusi (Kejaksaan), telah menyerang Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang berusaha profesional menangani perkara,” tegasnya.

Menurut Idris, Dia (Wilibrodus) mengatakan pernyataan tersebut tidak seperti yang sebenarnya. Pernyataan-pernyataan yang disampaikan didalam forum tersebut juga merupakan perspektif secara pribadi terkait kasus anaknya yang terjerat narkoba dan ditangkap dengan mengendarai mobil dinas atau fasilitas negara.

Dia kemudian menjelaskan mengenai kasasi JPU, seperti yang dikomentari oleh Wilibrodus, menurutnya Kasasi sudah sesuai dengan aturan.

“Karena kami memiliki SOP, apabila unsur pasal yang kami buktikan diputus berbeda oleh hakim pada tingkat Pengadilan Tinggi termasuk hukumannya maka kami wajib melakukan Kasasi,” tuturnya.

“Atas kejadian tersebut, Kejaksaan akan melakukan langkah hukum setidak-tidaknya kami akan melaporkan sesuai ketentuan pasal 310 atau pasal-pasal lain dalam KUHP yang dianggap relevan. Besok (Jum’at) kami akan melaporkan kasus penghinaan ini kepada pihak Kepolisian,” tegasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, Asisten I Bidang Hukum dan Pemerintahan Setda Sanggau, Wilibrodus Welly belum bisa dikonfirmasi terkait polemik tersebut. (Fai/Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

7 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

11 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

13 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

13 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

13 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

13 hours ago