Categories: Kubu Raya

Gelar Aksi, Karyawan PT Poneksim Utama, Pertanyakan Aturan Perusahaan

KalbarOnline, Kubu Raya – Puluhan karyawan kontrak PT Poneksim Utama menggelar aksi demo di Jalan Arteri Supadio Kabupaten Kubu Raya, yang dipusatkan di halaman perusahaan tersebut, Senin (19/3).

Adapun tuntutan para karyawan kontrak yakni meminta pihak perusahaan untuk mentaati Undang-Undang Ketenagakerjaan, salah satu Ketua koordinasi aksi demo, Alwan (40) mengatakan selama ini pihak perusahaan tidak pernah merubah status buruh menjadi karyawan tetap. Kendatipun sudah ada buruh yang bekerja selama belasan tahun di perusahaan tersebut.

“Sementara kawan-kawan yang sudah belasan tahun masih dikontrak juga. Terus permasalahan lainnya, yaitu penahanan izasah sekolah oleh pihak perusahaan, mungkin agar kami tidak lari dari perusahaan, lainnya surat nikah juga ditahan oleh perusahaan, BPKB motor, juga ditahan. Apakah perusahaan ini badan Pegadaian,” tanyanya kesal memberikan keterangan kepada awak media.

Menurut dia, aksi demo tersebut terkait dengan pelanggaran-pelanggaran seperti yang telah diamanatkan peraturan dan perundang-undangan Ketenagakerjaan. Sedangkan Upah Minimum Provinsi, kata dia antara karyawan yang telah mengabdi lama disamakan dengan karyawan yang baru saja masuk.

“Jadi karyawan baru yang masuk upahnya sama semua dengan karyawan-karyawan yang sudah bertahun-tahun kerja,” kesalnya.

Alwan mengungkapkan selama ini perbedaan hanya pada upah insentif dari setiap devisi seperti insentif bagian salesman, tenaga supir, serta bagian pergudangan hanya terdapat perbedaan pada uang makan.

“Terus apabila karyawan terlambat ada potongan sebesar Rp30.000, selanjutnya apabila tidak masuk upah dipotong sebesar Rp60.000,” ungkapnya. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

12 mins ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

14 mins ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

15 mins ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

31 mins ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

5 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

16 hours ago