Bersama Polri, Pemkab Larikan Diana ke RSUD Sekadau

Diana mengidap penyakit TBC dan diketahui hidup sebatang kara

KalbarOnline, Sekadau – Seorang warga Sekadau atas nama Sdri. Not Diana (49) mengidap penyakit TBC dan hidup sebatang kara di Jalan Raya Sekadau–Sintang, kilometer 11, Desa Bokak Sebumbun, Kecamatan Sekadau Hilir.

Mengetahui hal tersebut, Kapospol Simpang 4 Kayu Lapis Satuan Sabhara Polres Sekadau, Brigadir Alexander Aldo bersama dengan Kapolsek Sekadau Hilir, IPTU Masdar, Camat Sekadau Hilir, H. Syafi’i Yanto, Bhabinkamtibmas Desa Bokak, Brigadir Ponse Sianturi, Sekdes Bokak Asni Katoro, dua orang Perawat Puskesmas Simpang 4 Kayu Lapis serta warga Bokak mengantar Not Diana ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekadau.

Baca Juga :  Lestarikan Budaya Melayu Lewat Festival Saprahan

“Saudari Not Diana dibawa ke RSUD Sekadau untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan oleh pihak medis,” ujar Kapospol Simpang 4 Kayu Lapis, Brigadir Alexander Aldo, Selasa (30/1).

Sedangkan untuk biaya pengobatan dan perawatan, kata Aldo, ditanggung oleh pihak Dinas Sosial Kabupaten Sekadau.

“Selain itu Camat Sekadau Hilir dan Kapolsek Sekadau Hilir ada memberikan santunan berupa sembako kepada Diana,” kata Aldo.

Sementara, dilansir dari tribun pontianak Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sekadau, Suhardi mengatakan, setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung mengunjungi dan menyerahkan bantuan kepada warga tersebut.

Baca Juga :  Tak Ingin Seperti Kasus Bocah di Sunsong, Bhabin di Pantok Segera Bawa Korban Gigitan Anjing ke Puskesmas

Bantuan yang diserahkan tersebut merupakan tali asih dari pemerintah daerah kepada masyarakat kurang mampu.

“Ini bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam rangka peduli kepada masyarakatnya melalui Dinas Sosial. Ini juga bagian dari progam Bupati,” ucapnya.

Mantan Camat Sekadau Hulu ini juga meminta masyarakat agar menginformasikan bila ada masyarakat kurang mampu.

Sehingga, kata dia, kondisi tersebut cepat ditanggapi. Apalagi, kata dia, Pemkab sangat memperhatikan kepada masyarakat tidak mampu.

“Jangan sampai ada kesan masyarakat kurang mampu dibiarkan. Padahal Pemkab sangat konsen terhadap masyarakat tidak mampu,” tuturnya. (Mus)

Comment