Categories: Nasional

Bawaslu Jelaskan Penyebab Papua, Kalbar dan Maluku Rawan Konflik di Pilkada

Fritz Edward: Kalbar disebabkan maraknya politik identitas dan penggunaan isu SARA serta politisasi birokrasi

KalbarOnline, Nasional – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah melakukan pemetaan daerah rawan konflik di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018.

Ada tiga provinsi yang masuk dalam kategori tingkat kerawanan tertinggi, yaitu Papua, Kalimantan Barat (Kalbar), dan Maluku. Berdasarkan hasil riset yang dilakukan Bawaslu sejak pertengahan 2017, Provinsi Papua mendapatkan indeks skor 3.41. Sementara, Provinsi Maluku mendapatkan skor 3.25, dan Provinsi Kalimantan Barat mendapatkan skor 3.04.

Anggota Bawaslu, Fritz Edward Siregar menerangkan alasan tingkat kerawanan ketiga provinsi itu masuk yang tertinggi.

Dia merincikan bahwa tingkat kerawanan di Papua disebabkan dimensi partisipasi. Partisipasi pemantau pemilu dan perlindungan terhadap hak pilih di sana masih minim.

“Sementara kerawanan di Maluku disebabkan oleh dimensi penyelenggaraan, terutama berkaitan dengan in­tegritas dan profesionalitas penyelenggara. Di Kalimantan Barat ada pada dimensi kontestasi, diantaranya disebabkan oleh maraknya politik identitas, penggunaan isu SARA, dan politisasi birokrasi,” ujarnya seperti dilansir dari Kantor Berita Pemilu.

Ia juga menjelaskan bahwa IKP (Indeks Kerawanan Pemilu) ini dilihat dari tiga dimensi, kontestasi partai politiknya, penyelenggaranya, dan partisipasi masyarakatnya.

“Jadi masing-masih kan punya skor tuh, 30 persen, 35 persen, dan 35 persen. Jadi dari ketiga itu saja ketahuan mana yang tinggi dan tidak tinggi,” tandasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kapolda Kalbar Dorong Pemprov Tiru Singapura, Gelar Event Internasional 

KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto dorong Pemerintah Provinsi Kalbar untuk…

1 hour ago

Tunaikan Salat Id di Mujahidin, Pj Gubernur Harisson Ajak Masyarakat Kalbar Teladani Nabi Ibrahim

KalbarOnline.com - Ribuan masyarakat muslim di Provinsi Kalimantan Barat memadati halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak…

7 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Rapat Pimpinan BKOW Provinsi Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson membuka Rapat Pimpinan Badan Kerjasama Organisasi…

8 hours ago

Pj Gubernur Harisson Hadiri Rakornas Pengendalian Inflasi 2024 bersama Presiden Joko Widodo

KalbarOnline, Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian…

8 hours ago

Wujudkan Iklim Demokrasi Lebih Baik, Pemprov Kalsel Apresiasi PLN Gelar UKW PWI Se-Kalimantan

KalbarOnline, Kalsel - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan…

8 hours ago

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

18 hours ago