Peringatan HGN dan HUT ke-72 PGRI, Sekdisdik Sintang Kunjungi Dua Kecamatan di Perbatasan

Ketungau Hilir dan Ketungau Tengah

KalbarOnline, Sintang – Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Yustinus, mengunjungi dua kecamatan diwilayah perbatasan, dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2017 dan HUT ke-72 PGRI, belum lama ini.

Yustinus mengatakan bahwa kunjungannya tersebut dimulai dari Kecamatan Ketungau Hilir.

“Di Ketungau Hilir diadakan upacara bersama yang dihadiri oleh sekitar 180 guru se-Kecamatan Ketungau Hilir. Setelah upacara, diadakan ramah tamah dan dialog dengan para guru dan masyarakat,” ungkapnya.

Hal tersebut, menurutnya, guna mendengarkan saran dan masukan dari guru-guru dan masyarakat dalam rangka memajukan dunia pendidikan kedepannya.

Usai acara ramah tamah dengan guru dan masyarakat Ketungau Hilir, rombongan Sekdisdik Sintang, melanjutkan perjalanan menuju Kecamatan Ketungau Tengah.

Baca Juga :  Askiman Buka Kegiatan Temu Raya Bapa-Bapa GKE Se-Kalbar

Peringatan HGN dan HUT ke-72 PGRI di Ketungau Tengah diawali dengan pelepasan gerak jalan sehat, yang diikuti oleh seluruh Forkopimcam Ketungau Tengah, ribuan siswa SD, SMP dan siswa setingkat SMU.

Tak hanya itu, masyarakat umum juga turut mengikuti kegiatan tersebut.

Usai gerak jalan sehat digelar ramah tamah dengan para guru, baik guru PNS, GTT, honorer dan GGD yang ada di Kecamatan Ketungau Tengah, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat kecamatan Ketungau Tengah.

Dalam dialog tersebut, masyarakat menyampaikan rasa terima kasihnya pada Pemerintah Kabupaten Sintang yang telah mendatangkan GGD yang dirasa sangat membantu dalam dunia pendidikan terutama bagi masyarakat dipedalaman.

Baca Juga :  Bupati Jarot Dialog Pembangunan di Merti Jaya

Para dewan guru mengatakan sangat terbantu dengan adanya GGD.

Dalam kesempatan tersebut Yustinus mengimbau para guru diperbatasan agar bersama-sama meningkatkan etos kerja dan disiplin yang tinggi serta profesional dalam melaksanakan tugas sebagai tenaga pendidik demi memajukan anak bangsa terutama bagi anak-anak perbatasan.

“Juga kepada GGD saya harap agar secepatnya menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan dan adat istiadat masyarakat di tempat bertugas, agar lebih menyatu dan membaur dengan warga setempat. Mari bersama-sama kita mencerdaskan anak-anak didik kita terutama yang berada diperbatasan ini,” tandasnya. (Sg)

Comment