KalbarOnline, Sintang – Wakil Bupati Sintang, Askiman mengatakan bahwa Pemkab Sintang sudah mengkonsepkan rencana dalam rangka mendorong minat baca melalui ruang baca yang lebih humanis sehingga bisa mendorong seseorang untuk aktif dan rajin membaca dengan suasana yang nyaman.
Namun menurutnya yang menjadi kendala adalah anggaran yang membuat impian tersebut belum terwujud hingga kini.
“Sebenarnya sudah mulai kita desain suatu bentuk perencanaan yang kita sebutkan tempat pertokoan dan pasar yang kita sebut alun- alun sintang. Nah disitu nanti sudah terakumulasi semua kelompok usaha disitu, pengerajin disitu semuanya ada disana dan ruang baca seperti taman baca sudah kita desain,” tutur Wabup Askiman.
Saat ini, menurut Wabup, kondisi keuangan daerah belum memungkinkan bagi Pemkab Sintang untuk mewujudkan itu semua.
Terlebih lagi pada tahun 2018 anggaran mengalami penurunan sehingga semua itu membuat cukup sulit dalam membagi anggaran untuk pembangunan di Sintang.
“Mengapa sekarang belum dibangun, karena terbentur dengan kondisi keuangan kita dimana pada tahun 2018 mengalamai penuruanan. Kalau tidak ini tetap menjadi suatu upaya kita agar kedepan tetap ada. Tidak hanya ruang baca disana tapi juga pusat internet agar semua orang bisa mengakses berbagai informasi yang dibutuhkan,” tandasnya. (Sg)
KalbarOnline, Pontianak - Ribuan warga Kota Pontianak memadati halaman Polresta Pontianak untuk nonton bareng (nobar)…
KalbarOnline, Pontianak - “Serentak Menari, Bergerak Bahagiakan Bumi” menjadi tema yang diambil dalam peringatan Hari…
KalbarOnline, Pontianak – Sebanyak 1.085 atlet pelajar SMP dan SMA se-Kota Pontianak siap berlaga pada…
KalbarOnline.com – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Barat, Windy…
KalbarOnline, Pontianak - Setiap orang memiliki imunitas yang berbeda, sehingga daya tahan tubuh terhadap penyakit…
Leave a Comment