KalbarOnline, Kubu Raya – Bakal Calon Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo menuturkan pendidikan adalah kebutuhan dasar serta merupakan sektor yang dituangkan dalam konstitusi ada ambang batas 20 persen.
“Artinya selama ini jangan hanya jadi retorika saja, teriak-teriak pendidikan gratis, tapi ternyata dilapangan masyarakat keberatan, artinya kan tidak gratis,” tegasnya seperti dilansir dari Tribun Pontianak.
Ia menilai, berdasarkan amanat konstitusi, hal tersebut, memang wajib rasanya untuk dipenuhi.
“Saya yakin dan percaya Muda-Jiwo terpilih nanti bisa terwujud, seperti yang dilakukan Pak Muda dulu melalui Bosda, seragam gratis dan lain sebagainya. Program itu kita ulang tidak berat,” terangnya.
Ia juga menilai, Sutarmidji selaku balon Gubernur Kalbar juga menyampaikan harus ada suatu kesinergian, antara Gubernur, Bupati, DPRD.
“Saya yakin selama ada niat dan keseriusan, hal itu tidak akan sulit, anggaranya ada, dasarnya-dasarnya ada, amanat konstitusi juga ada, jadi suatu hal yang tidak terlalu susah,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri acara Dange atau Gawai Dayak di…
KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, Farhan melepas secara resmi keikutsertaan siswa peserta Calon…
KalbarOnline, Kubu Raya - Seorang pria berinisial DN (23 tahun), warga Kabupaten Kubu Raya ditangkap…
KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang oknum polisi di Kayong Utara diduga telah melakukan pelecehan terhadap…
KalbarOnline, Pontianak - Syarif Kamaruzaman memenuhi panggilan penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Barat sebagai saksi…
KalbarOnline, Kayong Utara - Sejumlah warga mengaku resah dengan keberadaan satu individu orang utan yang…
Leave a Comment