Categories: Pontianak

Soal Perusahaan Tak Taat Pajak Reklame, Ini Tanggapan Sutarmidji

KalbarOnline, Pontianak – Mengenai penertiban reklame yang melanggar aturan dan tidak taat pajak, Wali Kota Pontianak, Sutarmidji menegaskan bahwa hal tersebut merupakan komitmen Pemkot Pontianak, terlebih lagi hal tersebut, lanjutnya sudah tertuang dalam Perwa Nomor 45 Tahun 2014.

Seperti diketahui, belum lama ini Tim Penertiban Reklame yang terdiri dari BKD dan Satpol PP Pontianak melakukan penertiban reklame di sejumlah titik di Kota Pontianak yang melanggar aturan serta tidak taat pajak. Terhitung hingga saat ini, ada tujuh produk perusahaan yang telah di blacklist oleh Badan Keuangan Daerah (BKD) Pontianak.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengungkapkan bahwa banyak cara yang dilakukan perusahaan, misalnya berkedok memberikan bantuan pada kegiatan sosial.

“Perusahaan ada juga terkadang kegiatan-kegiatan sosial mereka membantu namun tidak juga berupa finansial. Mereka memberikan produk untuk dijualkan, misalnya  minuman tapi mereka memasang spanduk dan sebagainya,” ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa terkadang dari pihak penyelenggara meminta dispensasi berupa digratiskan, karena itu kegiatan sosial maka boleh gratis.

Tak jarang pula, lanjutnya, banyak produk-produk yang memasang spanduk di toko-toko masyarakat misalnya, namun tidak juga membayar pajak. Padahal, lanjutnya, sesuai aturan yang ada, mereka diharuskan membayar pajak.

Ia juga menyebut bahwa banyak juga media iklan yang ilegal, untuk itu pihaknya saat ini sedang menyiapkan masterplan di tempat-tempat mana yang boleh dipasang baliho dan reklame.

Kedepan Pontianak, lanjutnya, akan diarahkan menggunakan videotron.

Dimana saja mereka mau memasang, menurutnya boleh asalkan tidak merusak pemandangan dan mengganggu lalulitas.

“Mereka yang ilegal akan kita tertibkan, kalau ada tiang-tiang yang mengganggu, kita minta ditertibkan. Kalau videotron di taman, kita lihat apakah itu memperindah atau malah merusak estetika maka itu akan dilarang,” tandasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

PWI Kalbar Dukung Komitmen Pelaksanaan PPDB Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalbar ikut berpartisipasi dalam penandatanganan komitmen bersama…

15 mins ago

Begini Kronologi Kecelakaan Maut Bus PT Cargill yang Tewaskan Pengendara Motor di Marau

KalbarOnline, Ketapang - Seorang saksi mata mengungkapkan bagaimana kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus sekolah…

5 hours ago

Ini Daftar 65 Anggota Dewan Kalbar Terpilih Hasil Pemilu 2024

KalbarOnline, Pontianak - KPU Provinsi Kalbar telah menetapkan sebanyak 65 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah…

6 hours ago

Pria Berusia 69 Tahun di Wajok Hulu Mempawah Hilang Saat Pergi di Kebun

KalbarOnline, Mempawah - Seorang pria berusia 69 tahun bernama Usman bin Agus hilang saat pergi…

6 hours ago

Sinergi Kemendikbudristek dan Pemerintah Daerah, Bangun Ekosistem Pendidikan Digital

KalbarOnline, Bandung - Dalam rangka memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah terkait pemanfaatan platform teknologi pendidikan…

6 hours ago

Pemkot Pontianak Komitmen Laksanakan PPDB Secara Objektif, Transparan dan Akuntabel

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menjelaskan, pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru…

6 hours ago