BPBD Kalbar Serahkan Bantuan Korban Banjir

Bentuk Pokmas Tanggap Darurat Banjir

KalbarOnline, Sintang – Kepala BPBD Provinsi Kalimantan Barat, Drs T.T.A Nyarong, M.Si  menyerahkan sejumlah bantuan kepada korban banjir yang melanda sejumlah desa di Kabupaten Sintang beberapa waktu yang lalu.

Bantuan yang diberikan kepada perwakilan masyarakat korban banjir yaitu makanan instan, pakaian, selimut, obat-obatan dan lain-lain, penyerahan dilangsungkan di Aula Kantor Bupati Sintang, Jumat, (27/10).

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Sintang yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Sintang, Yosepha Hasnah, Kepala BPBD Kabupaten Sintang, Camat Sintang, Instansi terkait lainnya dan sejumlah perwakilan masyarakat.

Baca Juga :  Bupati dan Wakil Bupati Sekadau Hadiri Pagelaran Adat Budaya Melayu Sintang Bertajuk Ritual Gunting Rambut

Nyarong dalam sambutannya mengharapkan agar masyarakat waspada dan siap siaga apabila musim hujan tiba, lebih siap menolong keluarga, manusia rentan bencana banjir (manula, orang sedang sakit, ibu hamil, ibu sedang melahirkan saat banjir tiba, balita dan orang cacat).

Selain kegiatan penyerahan bantuan dalam acara ini juga dilaksanakan pembentukan Kelompok Masyarakat (Pokmas) Tanggap Darurat Banjir di 5 desa yaitu Desa Tanjung Kelamsam, Desa Teluk Kelamsam, Desa Mungguk Bantuk, Desa Tebing Raya dan Desa Tertung.

Sekretaris Daerah Sintang, Yosepha Hasnah dalam sambutannya mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang juga telah menyalurkan bantuan secara langsung kepada korban banjir melalui BPBD Sintang.

Baca Juga :  Percepat Pelaksanaan APBD 2018, Pemkab Sintang Gelar Rapat Evaluasi

Ia juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan masyarakat Sintang atas upaya yang telah dilakukan selama ini dalam membantu masyarakat yang menjadi korban banjir.

Salah satu masyarakat penerima bantuan, Marsianus Budi, bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan dan mendukung program Aparatur Masuk Desa khususnya di daerah-daerah rawan potensi bencana dan berharap ada kegiatan penguatan dan pelatihan selanjutnya kepada masyarakat agar tanggap dalam menghadapi bencana banjir. (Sg)

Comment