Pembangunan Jalan Poros Merata, Berikut Penjelasan Warga

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus menggenjot pembangunan infrastruktur diwilayah tersebut, di seluruh Kecamatan. Hingga saat ini, jalan-jalan poros masih menjadi salah satu program prioritas pembangunan Kubu Raya.

Mengingat Kubu Raya memiliki wilayah yang sangat luas dan kondisi infrastruktur yang masih kurang. Sementara akses-akses utama dibutuhkan oleh masyarakat dalam meningkatkan aktifitas, produktifitas dan perkembangan ekonomi serta peningkatan kesejahteraan.

Kecamatan Teluk Pakedai merupakan salah satu Kecamatan perairan atau pesisir di Kubu Raya, sebagian wilayahnya lautnya berbatasan langsung dengan Kayong Utara dan Ketapang, serta Kecamatan Sungai Kakap, Rasau Jaya dan Kecamatan Kubu. Jalan Poros utama Kecamatan tersebut terbentang sepanjang ± 30 Kilo Meter. Membentang, dari penyeberangan Parit Sarem Kecamatan Sungai Kakap hingga penyeberangan ke Kecamatan Kubu.

Hingga saat ini, pembangunan badan jalan sepanjang 30 KM tersebut sudah seratus persen selesai. Dengan sudah terbangunnya jalan tersebut, mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Teluk Pakedai.

Kasi Ekbang Kecamatan Teluk Pakedai, Nadratan Naim membenarkan bahwa jalan poros Kecamatan tersebut sudah selesai seratus persen pembangunan badan jalannya. Menurutnya, kedepannya tinggal perawatan dan pembangunan jalan poros antar Desa.

Baca Juga :  Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Salurkan Bapokting untuk Korban Banjir di Kalbar

Dikatakan Naim, jalan poros antar Desa, juga sudah mengalami peningkatan perbaikan dan pembangunan. Baik pembangunan badan jalan maupun sudah tahap betonisasi.

“Alhamdulillah, untuk poros utama atau poros kecamatan sudah selesai pembangunannya seratus persen. Tinggal melakukan perawan dan peningkatan kualitas, karena saat ini kendaraan roda empat dengan tonase yang cukup tinggi juga sudah melintas. Bahkan sudah tidak sebatas pic up lagi, melainkan truc-truc juga sudah masuk. Sehingga, nantinya kita butuhkan penyesuasian tonase jalannya,” ujar Naim, Selasa (24/10).

Naim mengatakan, perkembangan perekonomian masyarakat saat ini sangat pesat di Teluk Pakedai berkat sudah tersedianya jalan poros utama. Sehingga, kebutuhan masyarakat akan ketersediaan infrastruktur juga ikut meningkat menyesuaikan dengan kebutuhan.

Hal senada juga diutarakan oleh masyarakat Teluk Pakedai, Abdul Syukur. Warga yang sehari-hari beraktifitas sebagai petani kelapa tersebut mengatakan bahwa perkembangan perekonomian dan kemajuan Kecamatan Teluk Pakedai sangat pesat setelah akses utama jalan poros tersedia.

“Alhamdulillah, dengan tersedianya jalan poros ini perekonomian masyarakat kami sangat meningkat. Kita menjual hasil kebun atau pertanian kita juga jauh lebih mudah dan harganya lebih baik. Kemajuan pembangunan dan akses yang lain juga ikut terbuka. Sekarang, apapun kebutuhan masyarakat disini sudah dapat tersedia disini. Tidak perlu lagi kita harus ke Pontianak maupun ke Sungai Raya, bahkan took-toko bahan bangunan juga sudah banyak sejak 3 tahun terakhir ini,” ujar Abdul Syukur.

Baca Juga :  Bupati Kubu Raya Dorong Pemdes Terapkan TAKE

Abdul Syukur mengutarakan, pembangunan jalan poros sangat besar manfaatnya bagi masyarakat. Dikatakannya, disamping akses masyarakat menjadi lebih mudah dan lanjar, pengeluaran masyarakat juga semakin kecil.

Menurutnya jika sebelumnya masyarakat Teluk Pakedai harus berbelanja, khususnya bahan-bahan bangunan dan kebutuhan lainnya ke Sungai Kakap, Sungai Raya dan Kota Pontianak. Biaya angkutnya mahal hingga tiba di pemukiman warga.

“Jalan poros ini, juga memberikan manfaat yang sangat besar bagi kami, pengeluaran kami jauh lebih hemat. Jika dulu, kita kalau perlu material mau bangun rumah danb kebutuhan lainnya, sulit dan ongkosnya tinggi. Bisa dua kali lipat bahkan tiga kali lipat dari harga barang yang kita beli. Sekarang Alhamdulillah, dapat kita beli disini, dan diantar langsung ke halaman rumah kita. Ini kemajuan yang sangat kami rasakan,” tandasnya. (ian)

Comment