Categories: Landak

Soal Pengrusakan Spanduk Pencalonannya di Landak, Lasarus: Ini Bentuk Kemunduran Demokrasi

KalbarOnline, Landak – Lasarus akhirnya buka suara terkait pengrusakan spanduk pencalonannya sebagai bakal calon Gubernur Kalbar di Kabupaten Landak.

“Saya imbau kepada relawan agar tidak terprovokasi, inikan cara-cara orang memancing agar suasana menjadi keruh, jadi saya telah sarankan jangan terpancing dan kita minta pada pelaku pengrusakan agar dapat belajar berdemokrasi dengan baik,” ujarnya, seperti dilansir dari TribunPontianak.

Menurutnya, perbuatan tersebut dilakukan oleh orang pengecut yang jika bertanding takut kalah.

“Seharusnya kalau bertanding harus siap menang dan kalah, jika hanya mau menang jangan bertanding. Tapi sudah saya sarankan pada seluruh pendukung dan relawan jangan terpancing, kalau terpancing apa bedanya perilaku kita dan mereka, saya bilang begitu,” ucapnya.

Dirinya juga mengimbau agar menyambut Pilkada Kalbar dengan suasana riang, gembira, karena pesta demokrasi.

“Karena pesta harus menyenangkan bagi rakyat, dan pemimpin juga yang harus mengajari etika yang baik, masa pemimpin mengajarkan cara etika tidak baik, merusak dan sebagainya, yang seperti itu tidak siap menjadi pemimpin,” imbuhnya.

Namun, menurut Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini, pengrusakan pada spanduknya dilakukan oleh orang-orang yang mencoba memprovokasi.

Sebagai kader partai, lanjut dia, semua mempunyai kesempatan, hak untuk bisa diusung oleh partai, siapa yang diusung oleh partai nanti akan diumumkan pada waktunya.

“Tentu saya tidak mendahului kehendak tuhan dan DPP partai, namun saya diberi hak yang sama. Siap menang siap kalah harus, kalau tidak siap jangan ikut bertanding,” tegasnya.

Sebagai korban pengrusakan, ia mengatakan tidak ingin memprotes hal tersebut, namun dirinya merasa sedih, karena, lanjutnya, hal tersebut merupakan suatu kemunduran demokrasi.

“Jika tidak mempunyai jiwa besar jangan ikut berdemokrasi,” tegasnya lagi.

Sebelumnya diketahui dalam kontestasi Pilgub Kalbar 2018, ada dua kader PDIP yang mendeklarasikan dirinya sebagai bakal Cagub Kalbar.

Siapa lagi kalau bukan, Karolin Margret Natasha yang tak lain merupakan Bupati Landak sekaligus putri dari Gubernur Kalbar dan juga merupakan Ketua DPD PDIP Kalbar, Cornelis dan Lasarus yang merupakan Wakil Ketua Komisi V DPR RI.

Meskipun tidak berkoalisi nantinya, PDIP Kalbar tetap dapat mengusung Bacagub maupun Bacawagub, karena telah memiliki 15 kursi di DPRD Kalbar dari 13 kursi atau 20 persen kursi DPRD yang menjadi persyaratan KPU. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Terima Kunjungan Pengurus PWI Kalbar 

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menerima audiensi dari Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia…

1 hour ago

Kamaruzaman Ajak Lanjutkan Gerakan Merdeka Belajar

KalbarOnline, Pontianak - Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman mengajak semua pihak untuk terus menjaga…

2 hours ago

Capai Indonesia Emas 2024 dengan Transformasi Digital

KalbarOnline, Kubu Raya - Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman menilai bonus demografi yang dimiliki…

2 hours ago

Pemkab Kubu Raya Serahkan Dana Hibah Pengamanan Pilkada kepada Polres dan Kodim

KalbarOnline, Kubu Raya - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya memberikan dana hibah kepada Polres Kubu Raya…

2 hours ago

Remaja di Landak Bunuh Diri Karena Tak Diizinkan Pergi Memancing

KalbarOnline, Landak - Seorang remaja (16 tahun) di Kecamatan Kuala Behe, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat…

5 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Dorong Pekan Gawai Dayak Bisa Masuk Kalender Event Nasional

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan, bahwa sejak tahun 2016 lalu,…

5 hours ago