Resmikan Pustu Nanga Ruhan, Bupati: Semoga Bermanfaat Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah meresmikan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa Nanga Ruhan, Kecamatan Serawai, Kabupaten Sintang, Selasa malam (10/10).

Hadir dalam peresmian tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr. Harysinto Linoh, Camat Serawai, Anggota DPRD dan juga dihadiri masyarakat Desa Nanga Ruhan.

Melalui kesempatan itu, Bupati mengungkapkan bahwa dengan diresmikannya puskesmas pembantu tersebut merupakan wujud pengejawantahan dari program nawacita ke satu dan ketiga dari Bapak Presiden RI Joko Widodo, bahwa negara hadir di tengah masyarakat terutama masyarakat pinggiran.

“Peresmian pustu ini merupakan wujud bahwa negara hadir di tengah masyarakat melalui program nawacita Bapak Presiden kita yang berkomitmen membangun dari pinggiran, dan juga ditindaklanjuti oleh Pemkab Sintang melalui salah satu poin visi dan misinya yakni membangun dari pinggiran,” ungkap Bupati.

Orang nomor di Bumi Senentang ini menjelaskan bahwa keberadaan Pustu di Desa Nanga Ruhan, Kecamatan Serawai yang jaraknya kurang lebih 200 kilo meter dari ibu kota Kabupaten Sintang ini sangatlah penting untuk memperpendek jarak atau mempermudah layanan kesehatan bagi masyarakat.

Baca Juga :  Resmikan Mesin Batching Plant, Jarot Dorong Pihak Perusahaan Serap Tenaga Kerja Lokal

“Kita tahu bahwa problem di Kabupaten Sintang saat ini adalah stunting dimana anak-anak yang tinggi badannya tidak sesuai dengan umurnya. Stunting ini menjadi masalah karena sebagai pencerminan dari seribu hari pertama kehidupan jadi pelayan kehamilan, kelahiran, dan gizi anaknya sampai umur 2 (dua) tahun. Demikianlah sehingga dengan adanya penambahan pustu yang kita resmikan ini dapat mengatasi masalah stunting tersebut di Kabupaten Sintang,” jelasnya.

Bupati juga berharap dengan adanya pustu ini, masyarakat Desa Nanga Ruhan dapat terbantu dari sisi pelayan kesehatannya dan masyarakat harus memanfaatkan keberadaan pustu tersebut sebaik-baiknya dalam menerima pelayanan kesehatan dari pemerintah untuk mewujudkan masyarakat yang sehat di Kabupaten Sintang bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga :  Tujuh Ruko di Delta Pawan Ludes ‘Dilalap’ Si Jago Merah, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp3 Miliar

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan bahwa puskesmas pembantu tersebut dibangun pada awal 2017 lalu dengan anggaran sekitar 400 juta rupiah bersumber dari APBD Kabupaten Sintang.

“Anggaran sekitar Rp400 juta tersebut hanya untuk membangun pustu saja bisa kita liat tadi bahwa bangunannya cukup besar, sementara untuk kelangkapan peralatan kesehatannya nanti akan kita anggarkan melaui APBD lagi,” kata Sinto.

Terkait penempatan tenaga kesehatan di Pustu Nanga Ruhan tersebut, Sinto menuturkan bahwa tenaga kesehatan sudah di siapkan dan dalam waktu dekat akan segera ditugaskan ke Pustu tersebut.

“Waktu pustu ini mulai dibangun petugas pustunya juga sudah mulai ada di Puskemas Serawai sedang ada mendapatkan pelatihan, tapi bukan pelatihan keilmuannya namun pelatihan untuk proses pelaporan dalam pelayanan kesehatan di Pustu itu nantinya,” tutur Sinto. (Sg)

Comment