Categories: Sintang

Dekranasda Sintang Wakili Kalbar Dalam Peragaan Kain Tenun di Kriyanusa 2017

Promosikan Kain Tenun Ikat

KalbarOnline, Sintang – Dekranasda Kabupaten Sintang yang dipimpin langsung Ketua Dekranasda Kabupaten Sintang, Rosinta Askiman, turut mengikuti peragaan kain tenun di Pameran Kerajinan Nusantara (Kriyanusa) di Jakarta Convention Center, Senayan Jakarta, Rabu (27/9) lalu yang dibuka langsung oleh Presiden RI, Ir Joko Widodo.

Keikutsertaan pada pameran ini, Dekranasda Sintang mempromosikan produk unggulan khas Sintang yaitu kain tenun ikat.

Dalam event nasional tersebut Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian dan UKM Kabupaten Sintang yang juga ketua harian pengurus Dekranasda kabupaten Sintang, Sudirman mengatakan dalam peragaan kain tenun ikat tersebut tim Dekrasnasda Sintang diwakili 10 model dengan 10 motif kain tenun ikat asli Sintang dan semuanya adalah pengurus Dekranasda dan salah satunya Ketua Dekranasda Sintang, Rosinta Askiman yang turut menjadi model dalam peragaan itu.

“Kita cukup puas ya atas penampilan kita karena penonton memberikan apresiasi setelah melihat kain tenun yang kita gunankan dalam peragaan itu, terutama Ibu Gubernur Kalbar yang juga turut hadir menyaksikan kita tampil beliau mengacungkan jempol,” jelas Sudirman.

Sudirman mengungkapkan dalam mengikuti peragaan kain tenun ikat dalam pameran kerajinan nasional itu tim Dekranasda Sintang telah mempersiapkan diri sekitar satu bulan karena memang event tersebut hanya diberi kesempatan enam daerah saja di seluruh Indonesia yakni Jogjakarta, Bangka Belitung, Kaltim, NTT, Medan dan Kalbar.

“Untuk kalbar kita dari Sintang yang mewakili karena memang dari kesiapan kita yang sudah siap, terlebih juga kain tenun ikat kita juga sudah cukup dikenal baik nasional maupun internasional,” ungkap Sudirman.

Sementara itu Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perdagangan Perindustrian dan UKM Kabupaten Sintang, Blasius mengatakan tampilnya Dekranasda Kabupaten Sintang dalam pemeran Kriyanusa di JCC Senayan Jakarta merupakan kebanggaan bagi kain tenun ikat Sintang terlebih di seluruh Indonesia hanya enam daerah yang diberi kesempatan tampil.

“Kita bersyukur dan bangga ya bisa tampil dalam event nasional ini, untuk itu kedepan kita berharap bisa tampil lagi mewakili Kalbar dan akan terus mempesiapkan diri dengan jenis jenis kain tenun ikat kita di Sintang,” tutur Blasius.

Pasca mengikuti kegiatan tersebut, Blasius menambahkan kedepan pihaknya akan terus membina pengerajin tenun ikat di Kabupaten Sintang.

“Kita akan terus bina para pengrajin kain tenun ikat salah satunya yakni di Desa Umin, Kecamatan Kelam Permai yang nantinya akan kita bantu berupa pewarna alam, pewarna kimia serta bahan tenun ikat itu sendiri dimana 2018 mendatang paling tidak kami siapkan bahan benang kain tenun ikat sekitar 200 Kg,” tambah Blasius. (Sg/Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Koalisi Masyarakat Sipil Minta Polda Kalbar Berantas Judi Mesin di Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Koalisi masyarakat sipil Ketapang anti maksiat meminta Polda Kalbar untuk turun tangan…

9 hours ago

Aktivitas Judi Mesin Jackpot Resahkan Warga Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Lokasi diduga tempat perjudian di Kabupaten Ketapang menjamur bak musim penghujan. Saat…

9 hours ago

Pimpin Apel Senin Pagi, Syamsul Islami Sampaikan Beberapa Arahan

KalbarOnline, Ketapang - Plh Sekda yang juga Asisten Sekda bidang Ekbang Pemkab Ketapang, Syamsul Islami…

9 hours ago

Kompak, Bupati Dan Wakil Bupati Hadiri Syukuran Pindah Kantor BKPSDM Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan bersama wakilnya Farhan, kompak menghadiri ramah tamah dan…

9 hours ago

Pj Bupati Romi Wijaya Sampaikan Capaian Nilai MCP Kayong Utara 2023

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menyampaikan bahwa pencapaian nilai Monitoring Center…

12 hours ago

Berkedok Cafe, Warga Kedamin Hulu Tolak dan Minta Cabut Izin THM

KalbarOnline, Putussibau - Warga di RT 015/RW 005 Kedamin Hulu, Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau…

12 hours ago