Wabup Klaim Banjir Serawai Merupakan Kiriman Dari Hulu

KalbarOnline, Sintang – Wakil Bupati Sintang, Askiman menegaskan koordinasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang dan Pemerintah Kecamatan Serawai terus berjalan.

Hal ini menyusul kondisi banjir yang menerjang ratusan perumahan penduduk di bantaran Sungai Melawi, Kecamatan Serawai.

“Koordinasi terus dilakukan secara intens,” bebernya.

Orang nomor dua di Bumi Senentang ini mengaku dirinya terus memantau kondisi terkini banjir Serawai melalui laporan-laporan yang masuk.

Baca Juga :  Sekda Sintang Buka Sosialisasi Penanggulangan Bencana 2017

“Mulai subuh tadi, air sudah mulai bertahan. Hingga kini ketinggian air sudah menurun dari sebelumnya,” terangnya.

Kendati debit air berkurang, Askiman menambahkan hal ini tidak bisa jadi patokan. Segala kemungkinan seperti naiknya debit air bisa saja terjadi.

Hal ini karena beberapa hari terakhir hujan turun dengan intensitas sedang.

Baca Juga :  OSO Sebut Pemimpin Kalbar Kedepan Harus Mampu Terjemahkan Keinginan Masyarakat Daerah

Askiman menerangkan Pemkab Sintang telah mengintruksikan BPBD turun lapangan.

Petugas BPBD diharapkan menginventarisir kerugian yang ditimbulkan dari bencana banjir.

“Ini agar diperoleh laporan yang akurat. Termasuk antisipasi jika ada warga yang perlu dievakuasi. Banjir yang menimpa warga di Kecamatan Serawai merupakan banjir kiriman dari wilayah hulu yakni Kecamatan Ambalau,” pungkasnya. (Sg)

Comment