Categories: Sintang

Bupati Resmikan Gedung Gereja GMII Jemaat ‘Hebron’ Sintang

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno bersama Wakil DPRD Sintang, Tery Ibrahim, S.Sos.M.Pd meresmikan gedung gereja Sinode Gereja Misi Injili Indonesia (GMII) Senafas YPII Batu Jemaat “Hebron” Sintang di Jalan S. Parman 91 Sintang, Rabu (23/8).

“Keterlibatan pemerintah daerah dalam proses pembangunan gedung gereja ini, bagi kami hal ini merupakan upaya kami untuk mewujudkan masyarakat Sintang yang religius di samping menjadi masyarakat yang sehat, cerdas, maju dan sejahtera,” ujar Bupati Jarot dalam sambutannya.

“Untuk itu saya berharap jemaat GMII Senafas YPII Batu Jemaat ‘Hebron’ di Sintang ini dapat beribadat dengan nyaman dan senang serta dapat pula mempeluas karyanya di Sintang ini,” timpal Bupati.

Bupati Sintang juga menyampaikan harapannya bahwa gedung gereja selain menjadi tempat untuk beribadat dapat juga untuk menjadi tempat berkumpul dan bersosialisasi masyarakat Sintang. Bupati juga menyebutkan bahwa jalinan kerjasama antara gereja dan pemerintah daerah dapat lebih ditingkatkan lagi untuk percepatan pembangunan daerah.

“Masih dalam suasana HUT ke-72 RI, yang mengusung tema ‘Indonesia kerja bersama’ kita pun ambil bagian didalamnya. Melalui pembangunan gedung gereja ini, kita telah bekerja bersama memberikan pemenuhan kebutuhan anggota masyarakat kita,” papar Bupati.

Menandai diresmikannya gedung gereja ini, Bupati melakukan pengguntingan pita pada pintu masuk gereja dan menandatangani prastasti. Setelah acara pembukaan, acara peresmian dilanjutkan dengan ibadat syukur. Ratusan anggota jemaat GMII Senafas YPII Batu Jemaat ‘Hebron’ hadir pada acara peresmian ini.

Menurut Ketua Pembangunan, R Manuari, gedung gereja telah selesai pada bulan Mei 2017. Namun belum dapat langsung diresmikan karena adanya beberapa halangan. Jadilah peresmian dilakukan pada bulan Agustus. Namun gedung gereja telah difungsikan untuk kegiatan jemaat telah berlangsung sejak bulan Mei.

Pada kesempatan ini, Ketua Majelis Agung YPPII, GMII dan GPIN, Pdt.dr. Roland M. Octavianus menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan pemerintah daerah Sintang dalam proses pembangunan gereja baru ini. Roland juga menyebutkan beberpa capaian prestasi dalam bidang karya mereka di Sintang. Ia menjabarkan mengenai rencana gereja GMII akan melakukan penambahan karya pada bidang pendidikan yang selama ini telah coba mereka jalankan di Sintang.

“Kami berharap kedepannya kami bisa membangun sekolah tinggi di Sintang, bagi anak-anak kami dari SMP dan SMU Immanuel Sintang,” kata Ronald.

“Kami sudah memberikan beasiswa kepada sejumlah anak Sintang, ada yang sudah menyelesaikan kuliahnya dan kembali bekerja di sini,” paparnya lagi. (Sg/Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

600 Pemuda Kalbar Terlibat dalam Aksi Menyala Kakak Asuh Stunting

KalbarOnline, Pontianak - 600 generasi muda dari berbagai komunitas dan organisasi di Kalimantan Barat terlibat…

6 hours ago

Presiden Jokowi Kenakan Wastra Khas Kalbar di KTT World Water Forum

KalbarOnline, Pontianak - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo terlihat mengenakan wastra khas Kalimantan Barat (Kalbar)…

6 hours ago

PAN Restui Tjhai Chui Mie Maju Bersama Muhammadin di Pilwako Singkawang

KalbarOnline, Pontianak - DPP Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan surat rekomendasi dukungan kepada bakal pasangan…

7 hours ago

Air Terjun Riam Budi: Permata Tersembunyi di Bengkayang yang Wajib Dikunjungi

KalbarOnline, Bengkayang - Air Terjun Riam Budi adalah salah satu destinasi wisata alam yang semakin…

16 hours ago

Pulau Lemukutan: Surga Tersembunyi dengan Keindahan Alam Bawah Laut di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Pulau Lemukutan, sebuah destinasi wisata yang mungkin masih terdengar asing bagi sebagian…

16 hours ago

Menikmati Keindahan Alam dan Sumber Air Bersih di Riam Madi, Bengkayang, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Bengkayang - Riam Madi adalah sebuah destinasi wisata yang menggabungkan keindahan alam dengan manfaat…

16 hours ago