Categories: Pontianak

Pencetus Pembangunan Patung Kuntilanak Pastikan Maju Melalui Jalur Perseorangan

KalbarOnline, Pontianak – Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Barat tidak hanya mengundang bakal calon dari partai politik, melainkan juga calon melalui jalur perseorangan.

Satu diantaranya adalah Kartius, yang memutuskan maju menjadi calon Gubernur melalui jalur perseorangan.

“Motivasinya untuk membangun Kalbar. Pengabdian tidak hanya selama menjadi pegawai negeri sipil saja, tapi setelah pensiun juga bisa. Pasti izin dengan Gubernur, tetap lapor, sebagai orangtua, atasan dan tokoh,” ujar Kartius belum lama ini.

Kartius saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kalimantan Barat, juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), dan Pejabat Bupati Ketapang.

Ia memastikan statusnya sebagai PNS tidak bermasalah ketika mencalonkan diri. Sebab perhelatan Pilgub akan digelar tanggal 27 Juni 2018. Sementara tepat 1 April 2018, dirinya pensiun sebagai pegawai negeri sipil.

Kartius yang pencetus wacana pembangunan Patung Kuntilanak ini mengaku sudah berkonsultasi untuk kesiapannya maju dalam pemilihan kepala daerah tahun 2018 mendatang. Ia pun menyatakan sudah mengantongi dukungan sesuai dengan syarat yang ditentukan, yakni 8,5 persen dari daftar pemilih tetap.

“Sampai hari ini sudah 300 ribu lebih dukungan yang disiapkan. Itu syarat sebagai pendaftar. Saya rasa telah memenuhi syarat mengajukan diri dari jalur independen, yaitu 8,5 persen dari jumlah daftar pemilih tetap. Saat ini jumlah DPT sebanyak 3,7 juta, artinya saya hanya mengumpulkan 297 ribu KTP,” paparnya.

Dirinya bahkan sudah memiliki pasangan yang akan menjadi wakilnya untuk maju sebagai kandidat calon Gubernur Kalimantan Barat. Meski demikian ia enggan membocorkan siapa yang akan ikut mendampinginya.

“Tak usah disebutkan dulu, pastinya politikus dan pebisnis juga serta dari timur Kalimantan Barat,” tutur Kartius.

Dirinya menuturkan memilih jalur perseorangan karena melihat latar belakang dirinya bukan dari partai politik. Kedua mengacu dari peraturan, jika dimungkinkan maju melalui jalur perseorangan tanpa harus partai politik.

Ia menambahkan selama pengumpulan KTP dirinya juga berkolaborasi dengan calon jalur perseorangan yang maju di pilkada kabupaten/kota.

Misalnya dengan calon perseorangan di Kabupaten Mempawah, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Kayong Utara.

“Saya tetap menjaga hubungan baik dengan calon jalur perseorangan lainnya. Mereka yang maju sebagai Bupati dan Wakil Bupati di kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada,” tandasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Gugatan Eks Direktur Keuangan SPBU PT UKM Dikabulkan Majelis Hakim PTUN Pontianak

KalbarOnline, Putussibau - Majelis hakim PTUN Pontianak mengabulkan permohonan perkara atas nama Floradarosari yang merasa…

44 seconds ago

Ini Daftar Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya Terpilih Hasil Pemilu Tahun 2024

KalbarOnline, Kuhu Raya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya telah menetapkan 45 nama…

20 mins ago

Ini Daftar Anggota DPRD Kota Pontianak Terpilih Hasil Pemilu Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak telah menetapkan 45 nama Anggota Dewan…

23 mins ago

Pemprov Kalbar Siapkan Puluhan Penari Terbaik pada Momen HUT Kemerdekaan 17 Agustus di IKN

KalbarOnline, Pontianak - Peringatan 17 Agustus 2024 bakal menjadi momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik…

26 mins ago

Korban yang Jatuh dari Tongkang di Sungai Kapuas Sintang Ditemukan Meninggal Dunia

KalbarOnline, Sintang - Mohamad Indra Maulana, warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, ditemukan meninggal dunia setelah…

29 mins ago

Lagi, Bocah 8 Tahun di Landak Tewas Akibat Rabies

KalbarOnline, Landak - Kasus kematian akibat rabies kembali terjadi di Kabupaten Landak. Kali ini menewaskan…

31 mins ago