Kunjungi Ambalau, Wabup Sintang Serahkan Bantuan Sosial KUBE

KalbarOnline, Sintang – Pemerintah Kabupaten Sintang terus berupaya membangun Kabupaten Sintang dari daerah pinggiran dengan berbagai program dan kegiatan. Salah satunya dengan memberikan bantuan stimulan dalam bentuk dana bantuan sosial Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang merupakan bagian dari program keluarga harapan.

Bantuan sosial untuk lima desa di Kecamatan Ambalau tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh Wakil Bupati Sintang, Askiman, di Gedung Serbaguna Kecamatan Ambalau, Selasa (1/8).

“Bantuan sebesar Rp20 juta ini, saya harapkan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mensejahterakan perekonomian keluarga. Saya minta agar tim pendamping bantuan sosial bisa membantu kelompok usaha ini, dan untuk dapat melakukan usaha. Jangan sampai berhenti menjalankan usahanya. Kendala biasanya ada, tetapi jangan sampai modal yang telah diberikan tidak bermanfaat, jangan sampai sia-sia. Saya juga berpesan kepada KUBE yang sudah menerima bantuan agar mencatat dan menyiapkan kwitansi setiap belanja. Kwitansi ini sebagai laporan,” pesan Wabup.

Wabup juga berharap Dinas Sosial dapat memonitor secara intensif, melakukan pembinaan secara terus menerus, karena jika berkembang nantinya akan mendapat perhatian lain dari Pemkab Sintang.

Baca Juga :  Ini Tujuh Proyek Pembangunan Yang Diresmikan Bupati Sintang

“Melalui kesempatan ini pula, saya minta Camat menggali potensi yang ada di Ambalau ini. Pemkab Sintang telah membentuk P2 Emas, dan pada tahun ini melalui Bappeda bersama 10 dinas persemakmuran dan melalui tim akan melakukan survei potensi inti desa dan harapan tahun berjalan dan 2018 nanti akan dilanjutkan kembali bagi yang belum dapat nantinya,” tambah Wabup Askiman.

Sementara Kepala Dinas Sosial, Alponsius Sudin menegaskan hanya membantu kelompok usaha bersama (KUBE) yang memiliki potensi, memiliki kemauan dan kemampuan untuk mengembangkan usahanya, mempunyai jenis usaha dan tinggal di desa, dan memang terbatas dalam hal akses modal. KUBE harus dari daerah terpencil, rentan sosial ekonomi dan tidak mampu.

“Khusus di Ambalau ini ada 15 kelompok dari 5 desa yang mendapatkan bantuan dengan jenis usaha ternak ayam ada 11 kelompok, usaha ternak babi 4 kelompok dan usaha warung sembako 1 kelompok.  Lima desa tersebut adalah Tanjung Andan, Buntut Pimpin, Nanga Ambalau, Nanga Kemangai dan Desa Menakon,” terang Alponsius Sudin.

Baca Juga :  Hadiri Sosialisasi KOPAS, Bupati Jarot: Cegah Pernikahan Usia Anak

“Satu kelompok mendapatkan dana 20 juta. Karena 15 kelompok yang menerima, maka total ada 300 juta yang kami salurkan ke Ambalau melalui Bank BNI. Setiap kelompok akan didampingi pendamping kelompok keluarga harapan agar pelaksanaan kelompok terencana, harapan agar digunakan sebaik-baiknya dan dikembangkan untuk menambah penghasilan anggota. Nanti akan dievaluasi beberapa bulan kedepan untuk melihat hasil kelompok, dan minta pihak desa mengawasinya juga,” tambah Alponsius Sudin.

Sementara Camat Ambalau, Iskandar menerangkan sangat berterima kasih atas bantuan bagi warganya tersebut dan mohon bimbingan dari Pemkab Sintang agar kelompok ini sukses menjalankan bantuan.

“Kami sebenarnya mengusulkan 33 desa untuk mendapatkan bantuan ini, namun hanya 5 desa yang terpilih. Kami berharap ada pemerataan bantuan karena kecamatan Ambalau daerah terpencil dan memiliki banyak potensi,” pinta Iskandar. (Sg)

Comment