Categories: Pontianak

Pengamat Nilai Pertemuan OSO dan Edi Kamtono Bisa Jadi Sinyal Hanura Untuk Mendukung

KalbarOnline, Pontianak – Pengamat Politik Untan, Jumadi mengatakan bahwa dengan dipanggilnya Edy Rusdi Kamtono oleh Oesman Sapta Odang ataupun Hanura merupakan hal biasa.

Meski demikian, ia menilai hal tersebut bisa juga merupakan sinyal Hanura untuk mendukung Edy.

“Namun saya rasa Hanura ada banyak pertimbangan mendukung Edy, saya piker calon wali kota dan wakil wali kota lainnya masih punya kesempatan, dengan mendaftar di partai politik yang lain,” ucap Jumadi.

Seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com, tapi apabila jika memang Hanura mendukung Edy, lanjut Jumadi, maka peluang calon lain akan tertutup.

“Kita lihat dulu konteks politiknya, jika dengan kata mempersilakan, masih ada kesempatan untuk lainnya dan tentu dengan mekanisme partai. Dengan kursi partai Hanura sekitar 3, Hanura harus berkoalisi, dan saya rasa untuk peluang menang kembali pada figur,” jelasnya.

Berdasarkan pengalaman pilkada sebelumnya, menurutnya figur yang mempunyai banyak dana, namun elektabilitas rendah, tidak akan terpilih.

“Terlebih dengan masyarakat kita yang sudah cerdas dalam berpolitik,” imbuhnya.

Ia menilai, Pilkada di Kota Pontianak akan berjalan dinamis dan cukup ketat, dirinya memperkirakan akan ada empat atau tiga pasangan calon.

“Kita juga harus apresiasi banyak calon atau figur yang berani memunculkan diri mendaftar dan memperkenalkan diri sebagai calon Wali Kota maupun Wakil Wali Kota Pontianak,” tuturnya.

Sama halnya dengan calon independen, namun calon tersebut harus mengikuti mekanisme KPU yang ada untuk benar-benar bisa mendaftar sebagai calon pemimpin Kota Pontianak.

“Saya yakin, masyarakat Kota Pontianak sudah cerdas, dengan berbekal akses informasi yang sangatlah mudah diakses, masyarakat akan bisa mencari rekam jejak para calon dan figur, dan dengan banyaknya pilihan akan menunjukan demokrasi, inilah sebuah demokrasi,” tandasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Sekda Mohd Zaini Buka FGD Penyusunan Dokumen Rencana RPPLH Tahun 2024

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…

7 mins ago

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

3 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

3 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

3 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

3 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

8 hours ago