Categories: Pontianak

Berbagi di Bulan Berkah, Kemendag Fasilitasi Sejumlah Perusahaan Selenggarakan Pasar Murah Ramadhan

Artha Graha Peduli, Ginsi dan Indofood

KalbarOnline, Pontianak – Salah satu bentuk kepedulian dalam membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan barang pokok dengan harga terjangkau, perusahaan swasta Artha Graha Peduli (AGP) yang merupakan salah satu Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) dan Indofood melaksanakan kegiatan pasar murah Ramadhan di dua lokasi yaitu di Pondok Pesantren Al-Jihad dan Al-Asy’riyah, Senin (12/06).

Dalam setiap paket yang di patok dengan harga Rp50 ribu tersebut masyarakat berhak mendapatkan 2kg Beras, 2kg Minyak Goreng, 2kg Gula Pasir, 2kg Tepung Terigu dan 1 Botol Sirup.

Menurut Sekretaris Inspektorat Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag), Sintoyo, dengan adanya pasar murah Ramadhan yang diadakan oleh pihak swasta, diharapkan masyarakat dapat terbantu untuk mendapatkan bahan pokok murah yang disediakan oleh pihak swasta tersebut.

“Kementerian Perdagangan dan pihak swasta berkomitmen agar pasar murah Ramadhan dapat terus dilanjutkan di banyak lokasi di Indonesia,” ujar Sintoyo.

Lebih lanjut, Sintoyo menerangkan, bahwa dari hasil seluruh penjualan paket sembako murah tersebut akan diserahkan kepada pihak pondok pesantren.

“Nantinya hasil seluruh penjualan paket murah sembako ini akan diberikan kepada pihak pondok pesantren guna membantu untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan,” tambah Sintoyo.

Ditempat yang bersamaan, salah seorang pengurus Pondok Pesantren Al-Jihad H Abdusyukur, sangat merespon baik kegiatan pasar murah sembako Ramadhan yang di laksanakan di lingkungan Pondok Pesantren Al-Jihad.

“Selaku salah seorang pengasuh Pondok Pesantren Al-Jihad, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Kementerian Perdagangan yang memfasilitasi pihak perusahaan swasta AGP, GINSI dan Indofood untuk melakukan kegiatan pasar murah Ramadhan ini, yang nantinya hasil dari keseluruhan penjualan sembako murah ini diberikan kepada pihak kami untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di pondok pesantren kami,” ujarnya terharu.

Pelaksanaan pasar murah Ramadhan selain dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Jihad dan Pondok Pesantren Al-Asy’riyah, akan dilanjutkan pada Selasa (13/06) di Ponpes Dar Ulin Nuha Kota Pontianak, dan Ponpes Alhabib Sholeh bin Alwi Alhadad Kubu Raya.

Kemudian pada Rabu (14/06) kegiatan pasar murah Ramadhan akan dilanjutkan di Ponpes Babussalam, Ponpes Dakwah Madinatul Qur’an, Ponpes Mu’tashim Billah, Ponpes Husnul Yagin, Ponpes Nurul Islam dan Ponpes Hidayatul Muhsinin. (Her)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Windy Harisson Launching Gerakan Kakak Asuh Stunting di Sanggau

KalbarOnline.com - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalbar Windy Prihastari Harisson…

1 hour ago

Windy Harisson Kampanyekan Gemarikan di Sekadau: Gencarkan Upaya Penurunan Stunting Secara TSM

KalbarOnline.com - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalimantan Barat (Kalbar) Windy…

2 hours ago

Bunda Paud Kalbar Kunjungi TK Negeri Pembina Sekadau: Bawa Pesan Pencegahan Stunting dan Bingkisan

KalbarOnline.com - Dalam lawatan kunjungan kerjanya di Kabupaten Sekadau, Bunda Paud Provinsi Kalbar, Windy Prihastari…

3 hours ago

Bupati Kapuas Hulu, Kapolres dan Dandim 1206 Putussibau Teken NPHD Pengamanan Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Bupati  Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD)…

15 hours ago

Wabup Farhan Ajak Semua Pihak Berpartisipasi Sukses Penyelenggaraan MTQ XXXI di Nanga Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an…

15 hours ago

Harisson Ingatkan PNS di Kalbar, Jangan Sampai Terjerat Judi Online

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menegaskan tak segan-segan akan memberikan sanksi…

16 hours ago